Ini Sepak Terjang Kontraktor yang terjaring OTT KPK di Paser, Proyeknya Miliaran

Selasa 28-11-2023,19:10 WIB
Reporter : Achmad Syamsir Awal
Editor : Baharunsyah

Paser, nomorsatukaltim – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR)  Paser memastikan pengerjaan peningkatan jalan Simpang Batu - Laburan terus berlanjut. Hal itu ditegaskan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPUTR Kabupaten Paser Asnawi.

Sebagaimana diketahui, pemilik PT Fajar Pasir Lestari (FPL) Abdul Nanang Ramis (ANR) sebagai kontraktor kesandung hukum, pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

"Kebetulan tadi arah sana dan melihat langsung, alhamdulilah pengerjaan fisiknya berjalan saja," kata Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPUTR Kabupaten Paser, Asnawi, Selasa (28/11/2023).

Dikatakannya meski pengerjaan itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), namun Pemkab Paser khususnya DPUTR tetap memonitor pengerjaan peningkatan jalan sekira 5 kilometer itu.

"Kami dari pemerintah daerah khususnya Dinas PU kepingin memantau saja, jangan sampai itu tidak terlaksana. Alhamdulillah progresnya cukup tinggi meski kurang tahu persis sudah berapa persentasenya. Saya lihat truk mixer wara-wiri saja dari Grogot, ya ada aktivitas di lapangan," jelasnya.

Sekadar diketahui, berdasarkan indokontraktor.com PT Fajar Pasir Lestari tercatat cukup berpengalaman dalam berbagai pekerjaan proyek. Di antaranya pembangunan gedung kantor DPRD Paser 6 April 2008 hingga 12 November 2008, dimana nilai pekerjaan sebesar Rp 2.890.457.000.

Selain itu menyelesaikan pekerjaan proyek pembangunan jaringan irigasi di Muara Telake dengan nilai sebesar Rp 3.850.365.000 dari 15 Juni 2008 sampai 12 November 2008. Kemudian pekerjaan proyek multi years 3 tahun ruas Sungai Terik - IKK Batu Kajang - Kasungai dan nilai pekerjaan sebesar
Rp 13.997.750.000 pada kurun waktu Oktober 2011 sampai Juni 2013.

Terlepas dari kasus korupsi saat ini, Asnawi mengungkapkan jika PT Fajar Pasir Lestari dari segi pengalaman pekerjaannya cukup bagus, baik proyek bersumber APBD, Bankeu maupun APBN selama ini.

"Saya juga cukup kenal dengan pak NR, dan familer siapa tidak kenal dengan sepak terjangnya dalam jasa konstruksi. Kalau tahun ini ada di APBD pengaspalan (dikerjakan PT Fajar Pasir Lestari) di belakang rumah sakit (RSUD Panglima Sebaya) dan sudah dikerjakan," pungkas Asnawi.

Kategori :