Tanjung Redeb, NOMORSATUKALTIM - Kampung Dumaring, Kecamatan Talisayan meraih dua penghargaan pada Lomba Desa Wisata Nusantara 2023, yang digelar Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia.
Penghargaan yang diraih, yakni juara tematik lingkungan dan peringkat delapan kategori desa maju/mandiri.
Diketahui, wisata demangroop adalah destinasi wisata hutan mangrove yang dikelola Pemerintah Kampung Dumaring melalui BUMK Amparan Tikar.
Keberhasilan BUMK mengembangkan potensi wisata dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, menjadikan destinasi ini memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri.
Selain itu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas juga kembali menerima penghargaan dari Kemendes PDTT RI berupa Anugerah Lencana Bakti Pembangunan Desa, yang diberikan Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar, yang diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Berau, Tentram Rahayu, Jumat (24/11/2023).
Lencana Bakti Pembangunan Desa diberikan kepada Bupati Sri Juniarsih Mas, atas komitmen dan dedikasi dalam mendukung Lomba Desa Wisata Nusantara.
Kepala DPMK Berau, Tentram Rahayu mengatakan, diterimanya penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Berau. Terutama bagi seluruh masyarakat kampung, yang kembali tampil hingga di tingkat nasional.
Dijelaskannya, penghargaan dari Kemendes PDTT atas komitmen dan perhatian serius Bupati Berau dalam membangun badan usaha milik kampung di Bumi Batiwakkal.
“Dua penghargaan ini bersanding dan menjadi kebanggaan kita semua masyarakat Kabupaten Berau,” ujar Tentram.
Menurutnya, prestasi yang diraih Kampung Dumaring sangat membanggakan. Pasalnya, Lomba Desa Wisata Nusantara diikuti sebanyak 2.007 desa se-Indonesia, kategori maju/mandiri dan kategori sangat tertinggal/tertinggal/berkembang.
Sebelumnya, Dumaring masuk nominasi 15 besar nasional pada kategori maju/mandiri.
“Alhamdulillah hasil akhir Dumaring meraih peringkat kedelapan dan ditambah juara kategori tematik lingkungan. Ini sangat membanggakan,” ungkapnya.
Dirinya pun berharap pada tahun depan akan ada lagi destinasi wisata di desa yang kembali dapat menjadi unggulan.