Balikpapan, DiswayKaltim.com - Penyerapan dana kelurahan untuk Balikpapan terancam tak maksimal. Pasalnya, kurang lebih sebulan menuju tutup buku, dana kelurahan belum dibelanjakan.
Ini disampaikan beberapa lurah saat dikonfirmasi Disway Kaltim, Kamis (21/11/2019). Mereka, baru dalam tahap penyusunan program belanja dana tersebut.
"Kalau kita sudah ada RKA (Rencana Kerja dan Anggaran). Dan kita mau ajukan anggaran. Sudah kita susun (program) dan kita akan ajukan," kata Ahmad Mauluddin, lurah Manggar Baru.
Demikian juga dengan Kelurahan Graha Indah. "Kita nanti untuk pelatihan. Kita masih coba mengusulkan. Kita sedang progres (penyusunan). Pelatihan Siap Siaga Bencana," kata Satrio.
Saat dikonfirmasi, Kepala BPKAD Balikpapan Madram Muhyar mengatakan, seluruh kelurahan telah menyetorkan RKA untuk dana kelurahan. RKA itu sebagai penjabaran peruntukkan dana kelurahan. Terkait persoalan dana kelurahan ini, telah dibahas. Dan akan diklirkan Senin (25/11/2019) nanti.
Saat ini, dana kelurahan itu masih di BPKAD. Pencairan dana akan dilakukan setelah kelurahan menyetorkan RKA.
"Sudah disusun RKA-nya. Dan dibahas. Insya Allah hari Senin sudah klir," katanya kepada Disway Kaltim.
Balikpapan mendapat dana kelurahan sebesar Rp 11,9 miliar dari pemerintah pusat. Nilai itu dibagi rata ke seluruh kelurahan yang ada di Balikpapan. (sah/dah)