PDAM Tak Mau Terbuka soal Laporan Penyertaan Modal, Fraksi PDIP Dorong Pansus

Kamis 14-11-2019,21:07 WIB
Reporter : Devi Alamsyah
Editor : Devi Alamsyah

Haris, anggota Fraksi PDIP Balikpapan.

===========

Balikpapan, DiswayKaltim.com -Fraksi PDIP include PKB DPRD Balikpapan, akan terus mendorong dibentuknya Pansus (Panitia Khusus) untuk mengaudit PDAM Balikpapan. Hal ini menyusul keengganan perusahaan air minum itu untuk membuka alokasi dari penyertaan modal Pemkot Balikpapan.

Audit, menyangkut kinerja dan keuangan. Termasuk jumlah pendapatan PDAM tiap tahun.

"Kita lihat bagaimana nanti. Kalau tidak ada keterbukaan, kita dorong pansus," kata Wiranata Oey, ketua Fraksi PDIP include PKB DPRD Balikpapan, Kamis (14/11/2019).

Pasalnya, tiap tahun penyertaan modal dari Pemkot Balikpapan diberikan. Tapi tak ada keterbukaan terkait pengelolaan keuangan. Termasuk berapa besaran keuntungan PDAM selama ini.

Di sisi lain, tunggakan pemasangan sambungan air baru hingga kini mencapai 6.000 pemohon. Sementara penyertaan modal selalu ada. Tiap tahun.

"Hasil RDP dengan PDAM beberapa waktu lalu. Pemasukan PDAM tiap bulan sekitar Rp 20 miliar. Tiap tahun ada penyertaan modal," kata Haris, anggota fraksi PDIP, menambahkan.

Haris juga mempertanyakan pendapatan PDAM selama ini. Kemana peruntukannya. Karena tak ada laporan yang masuk ke pihaknya (DPRD Balikpapan).

"Penyertaan modal ada. Pendapatan miliaran. Ada tunggakan pemasangan sambungan. Itu larinya kemana. Oleh karena itu PDAM harus terbuka. Biar jelas," katanya.

Fraksi PDIP menyoroti PDAM Balikpapan dalam rapat paripurna, beberapa waktu lalu. Fraksi partai berlambang kepala banteng ini meminta manajemen PDAM profesional dan lebih transparan.

PDIP meminta agar Wali Kota Balikpapan mengevaluasi kinerja PDAM secara menyeluruh. Audit kinerja, audit internal hingga pembentukan Pansus oleh DPRD pun didorong. (sah/dah)

Tags :
Kategori :

Terkait