Pemkot Akan Keluarkan Surat Teguran ke Pentacity, Buntut Event yang Diduga Mendukung LGBT

Rabu 13-11-2019,16:47 WIB
Reporter : Devi Alamsyah
Editor : Devi Alamsyah

Balikpapan, DiswayKaltim.com - Pemerintah Kota Balikpapan akan segera memberikan surat teguran terhadap Manajemen Mal Penta City Balikpapan. Buntut dari kegiatan yang disebut mendukung LGBT (Lesbi, Gay, Biseksual, Transgender), Minggu (10/11/2019) lalu.

Komunitas Swaggy Waacky Dance Crew yang menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Asistan I Pemkot Balikpapan Syaiful Bahri yang hadir pada rapat dengar pendapat (RDP) di DPRD Kota Balikpapan, Rabu (13/11/2019) mengatakan, usai RDP ini dirinya akan langsung melaporkan ke Wali Kota Balikpapan.

"Tadi kan jelas banyak desakan dari masyarakat jika harus menegur pihak mal atas kejadian itu. Jadi mungkin saja Pemkot akan memberi teguran ke mereka," ujarnya, Rabu (13/11/2019).

Ditanya kapan surat teguran tersebut akan dikeluarkan, Syaiful menjelaskan, setelah Wali Kota kembali dari dinas luar. Pemkot akan membahas seperti apa surat teguran itu.

"Wali Kota kan masih DL (Dinas Luar) setelah pulang saya lapor dan diskusi. Nanti Dinas Perizinan yang eksekusi," jelasnya.

Disinggung soal adanya mal lain yang juga melaksanakan kegiatan serupa, Syaiful akan segera menginstruksikan dinas terkait untuk memantau kegiatan yang dimaksud.

Pasalnya dalam RDP tersebut terdapat temuan video baru dengan lokasi mal yang berbeda.

“Ya itu kan baru ketahuan, nanti kita minta dinas lain untuk cek itu kegiatannya. Apa masih sama atau ada," tegasnya.

Sementara itu, saat ditanyakan ke pihak Pentacity soal akan diberinya surat teguran dari Pemkot, melalui Legalnya Andi Perdana Putra mengatakan, Pentacity akan menerima hal tersebut, namun jika diberikan hak jawab, maka pihaknya akan memberikan klarifikasi yang terjadi sebenarnya.

"Ya kalau soal itu kami mau enggak mau harus terima, karena memang sudah terjadi. Tapi kami juga harus beri klarifikasi jika dibutuhkan," ujarnya.

Lanjut Andi Perdana, dengan kejadian tersebut pihaknya akan mengevaluasi izin kegiatan di Pentacity. Bahkan ke depannya jika dirasa terdapat sebuah kegiatan yang mendekati LGBT, pihaknya akan langsung menghentikan kegaiatan tersebut.

"Pada prinsipnya kami menolak kegiatan berbau LGBT ini. Ke depannya kami akan lebih tegas terhadap seluruh kegiatan di Pentacity. Kalau perlu ada yang terlihat aneh-aneh langsung kita stop," tegasnya.

Terpisah, Ketua Komisi VI DPRD Kota Balikpapan M Taqwa mengatakan, Dewan akan membuat Perda kegiatan yang mengatur sebuah kegiatan di Balikpapan.

"Kalau tanaman saja diatur masa kegiatan atau kontes-kontes enggak bisa diatur. Kita akan buat perdanya nanti," ujarnya.

Lanjut Taqwa, dengan adanya perda tersebut diharapkan tidak ada lagi kegiatan yang diduga mendukung LGBT di Kota Balikpapan.

"Kan kalau ada perdanya nanti kita bisa tahu kegaiatan apa saja. Sehingga yang begitu-begitu tidak terjadi lagi," tegasnya.(K/bom/dah)

Tags :
Kategori :

Terkait