Fakhri Minta Pertandingan Terakhir Grup D Liga 2 Bermain Bersamaan

Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Pekan ini menjadi laga hidup-mati enam tim Grup D Liga 2 2021. Kalteng Putra, Sulut United, Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, Persewar Waropen, dan PSBS Biak akan saling sikut. Mereka berebut posisi untuk bisa lolos ke delapan besar Liga 2.

Persiba sendiri akan melawan saudara termudanya Mitra Kukar, Rabu (1/12) di Stadion Batakan. Persiba bermain di partai pertama. Setelah itu dilanjutkan Kalteng Putra melawan Sulut United. Keesokan harinya giliran derby Papua (Persewar-PSBS Biak). Dalam sistem grup biasanya laga terakhir digelar bersamaan. Apalagi situasi di Grup D ini sangat ketat. Belum ada tim yang dipastikan lolos maupun terdegradasi. Situasi ini cukup disayangkan. Mengingat nasib enam tim ini saling bergantungan. Pelatih Persiba Fakhri Husaini cukup kaget dengan jadwal yang beredar. Partai kedua dan ketiga nantinya bisa bermain tanpa target ketika mengetahui hasil dari laga Persiba vs Mitra Kukar. “Harusnya PSSI melihat faktor ini. Semua tim punya kesempatan untuk lolos. Seharusnya tiga pertandingan itu dilaksanakan dengan waktu yang sama,” ujar Fakhri. Eks pelatih Timnas U-16 Indonesia ini pun berencana untuk mengusulkan agar pertandingan bisa digelar bersamaan. “Bisa saja geser ke Samarinda, Tenggarong. Usulan ini coba sampaikan ke pengurus Persiba agar bisa teruskan ke operator kompetisi,” harapnya. Di sisi lain Fakhri kini tengah mengevaluasi timnya pasca pertandingan melawan Persewar Waropen. Termasuk mempelajari cara bermain Mitra Kukar pada pertandingan sebelumnya. Pertemuan pertama lalu Fakhri tak ingin anak asuhnya kembali melakukan kesalahan fatal. “Tidak boleh terjadi lagi. Mereka harus fokus. Harus siap menghadapi situasi setpiece, situasi open play, bahkan open gol. Seperti putaran pertama lalu,” katanya. Hanya saja saat ini Persiba belum bisa menentukan siapa yang bakal menghuni lin depan. Lantaran Yongki Aribowo dan Aji Kusuma masih belum pasti diturunkan. (fdl2)