Jalan Amblas (Lagi) di Kukar, Kini di Desa Karang Tunggal

Selasa 21-09-2021,19:54 WIB
Reporter : admin12_diskal
Editor : admin12_diskal

Lagi-lagi jalan amblas terjadi. Kali ini terletak di RT 11 Desa Karang Tunggal, Kecamatan Tenggarong Seberang. Kondisi jalan di kabupaten ini mesti jadi perhatian. nomorsatukaltim.com - Dari informasi yang didapat, amblasnya jalan tersebut lantaran kondisi tanah yang berada di bawah badan jalan longsor, Selasa (21/9/2021) pagi. Camat Tenggarong Seberang, Sugiarto, mengatakan, pondasi jalan tersebut sudah mulai tergerus dalam beberapa waktu terakhir. Sekitar sepekan lalu, awalnya hanya alami keretakan. Namun karena terus-menerus tergerus, membuat jalan sekitar 20 meter tersebut patah. Karena tidak ada tanah penahannya lagi. Baca juga: Usai Viral, Jalan Teluk Dalam Segera Mulus "Sudah tergerus tanah bawahnya, jadi mau kita bangunkan jalan alternatif di sebelahnya untuk sementara," ujar Sugiarto pada nomorsatukaltim.com-Disway News Network (DNN), Selasa (21/9/2021). Dari hasil pertemuan mendadak yang dilakukan pihak desa dengan dunia usaha di sekitar Desa Karang Tunggal, Sugiarto mengatakan mereka siap membantu proses pembangunan jalan alternatif sementara. Setidaknya ada tujuh dunia usaha yang siap membantu perbaikan sementara jalan sepanjang 25 meter tersebut. "Kita undang semua perusahaan untuk menindak lanjuti masalah ini," lanjut Sugiarto. Baca juga: Jalan Poros Tenggarong-Kota Bangun KM 33 Makin Amblas Sebagai tindak lanjut, dunia usaha akan segera menyiapkan material batu untuk melapisi jalan tanah tepat di samping jalan amblas tersebut. Berfungsi agar lalu lintas bisa tetap berjalan, dan tidak menimbulkan kemacetan yang mana bakal memperparah kondisi jalan tersebut. Sebelumnya, jalan amblas terjadi di RT 19, KM 33 Desa Sanggulan pada Kamis (9/9/2021) lalu. Sebabkan satu unit truk terjebak di jalan rusak tersebut. Beberapa waktu kemudian, kerusakan yang terjadi semakin parah dan melebar. Diakibatkan kondisi hujan, juga aliran air menjadi penyebab. Baca juga: Begini Kondisi Jalan Samarinda-Bontang yang Kerap Dikeluhkan Itu Karena memang diketahui, hancurnya gorong-gorong atau saluran air menjadi penyebab utama amblasnya jalan tersebut. Staf Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah XII Balikpapan, Rudi Juharni menyatakan, proses perbaikan terus dilakukan saat ini. Termasuk penanganan awal sementara dengan menimbun batu koral di atas jalan yang rusak.  Rudi membenarkan, penyebab utama kerusakan adalah gorong-gorong atau saluran air. Jika gorong-gorong tersebut sudah mencapai batas usia, sehingga pecah. Terlebih diketahui jalan poros tersebut, memang turut dilalui kendaraan alat berat yang memang sering lalu lalang. Untuk itu, sembari menunggu kedatangan gorong-gorong yang dipesan di Balikpapan. Setidaknya hingga dua pekan ke depan, yang bisa dilakukan BBPJN saat ini hanya menimbun jalan rusak dengan batuan terlebih dahulu. Selebihnya, ketika beton gorong-gorong yang dipesan sudah datang, barulah proyek pengerjaan bisa dilanjutkan kembali. (mrf/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait