Samarinda, nomorsatukaltim.com - Salah satu putra terbaik Kaltim, Haji Muhammad Rusli bin Masrun tutup usia. Pendiri Yayasan Bunga Bangsa wafat pada usia 82 tahun. Meninggalkan segudang rekam jejak dan kontribusi penting bagi dunia pendidikan di Kalimantan Timur.
Tokoh asal Sangkulirang, Kutai Timur itu berpulang di kediamannya, komplek Bunga Bangsa, Jalan D.I Pandjaitan, Kelurahan Mugirejo, Sungai Pinang, Samarinda. Minggu (8/8) sekitar pukul 02.45 dini hari.
"Sakit faktor usia juga sudah. Usia sudah 82 tahun," kata seorang kerabat, kepada media ini, mengonfirmasi mengenai kemungkinan penyebab meninggalnya sosok sepuh itu.
Jenazah Haji Rusli dimakamkan pada Minggu, (8/8/2021) pukul 10.00 Wita, di pemakaman Nurus Salam Memoril Park, Sei Siring, Samarinda. Terlihat Gubernur Kaltim Isran Noor dan sejumlah tokoh hadir di rumah duka.
Mendiang semasa hidupnya, menempuh karier panjang di berbagai bidang. Mulai dari bidang politik, pendidikan, keagamaan, hingga bisnis.
Haji Rusli diketahui pernah menjabat anggota DPR RI dan DPRD Kaltim. Di bidang bisnis, ia adalah pemilik kerajaan bisnis Mesra Group yang mendirikan Hotel Mesra dan Mal Mesra Indah di Samarinda. Dua bangunan ikonik yang menandai tonggak kemajuan kehidupan modern di ibu kota provinsi Kaltim. H.M Rusli juga menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kaltim selama dua periode pada medio 90-an.
Almarhum diketahui juga pernah duduk di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan sempat memimpikan organisasi islam itu di Kaltim, sebagai ketua PCNU Kaltim.
Haji Rusli adalah salah satu tokoh penggagas Yayasan Melati yang menaungi SMA 10 Melati Samarinda. Ia mendirikan sekolah unggulan itu di masa kepemimpinan M.Ardans sebagai gubernur Kaltim sekitar 1994.
13 Juni 2021 lalu, alumni IKIP Malang itu membuat pernyataan di laman media sosialnya. Ia menyatakan mengundurkan diri dari berbagai jabatan yang masih diembannya.
Di antaranya, H.M Rusli menarik diri dari posisi Ketua Pembina Yayasan Melati, Wakil Ketua Yayasan Masjid Raya Darussalam, Ketua Pembangunan Madrasah Darussalam, Ketua Pembina Yayasan Bunga Bangsa.
Kemudian, ia melepas jabatan Ketua Pembina Kerukunan Warga Sangkulirang. Ketua Pembina Yayasan Al Irsyadiah.
"Pengunduran diri ini disebabkan lanjut usia dan uzur. Organisasi yang ada hendaknya tetap melanjutkan misi perjuangan dan semoga Allah Swt melancarkan segala usaha ichtiar dalam mencapai tujuan yang dicita citakan H.M.RUSLI," tulisnya melalui akun Facebook pribadi. DAS/AVA