Pendaftaran Vaksinasi Online Balikpapan Ditutup Sementara, Ada apakah??

Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Pendaftaran vaksinasi online di Balikpapan tutup sementara. Padahal baru tiga menit dibuka. Penyebabnya kuota sudah penuh untuk seribu orang pendaftar.

Antusiasme warga Kota Beriman terhadap vaksinasi cukup besar. Hal ini dibuktikan dengan besarnya gelombang pendaftar vaksinasi tahap kedua tersebut. "Pendaftaran sementara di tutup. 1000 quota sdh terpenuhi sejak hari kemarin dan hari ini dalam waktu 3 menit sisanya LUDES. yang sudah dapat no urut CC mimin donk. Biar tidak ada dusta diantara kita. Jangan lupa NIKnya ditutupin." begitu keterangan instastory media sosial Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan, yang diunggah Jumat (23/7/2021). Kepala Dinas Kominfo Balikpapan Sutadi membenarkan. Karena sudah penuh, pendaftaran ditutup sementara. Kendati demikian, ia meyakinkan pada pendaftaran selanjutnya akan dibuka tanpa batas. Sehingga siapa pun bisa mendaftar. Ke depannya, warga yang sudah mendaftar akan mendapat nomor urut. Sesuai pengaturan dalam aplikasi vaksin. Pendaftaran vaksinasi tahap tiga nanti akan dimulai dengan nomor urut 2001 dan seterusnya. Lantaran setiap tahap dibuka untuk quota seribu orang. Hingga kini, Satgas COVID-19 Balikpapan telah membuka pendaftaran sampai tahap kedua. "Terkait kapan jadwal vaksinnya, nanti akan diinformasikan kembali sesuai jumlah vaksin yang akan  diterima," imbuhnya. Sebelumnya, warga sempat mengeluh lantaran akses daftar vaksinasi tahap kedua secara daring, sulit diakses dan akhirnya ditunda. Ternyata hal itu disebabkan kendala teknis terkait dengan kecepatan akses data yang saling terkait antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD). "Terkait IT memang bisa cepat dan kadang-kadang bisa timbul masalah," ujarnya, Kamis (22/7/2021). Adapun kendala teknis yang memungkinkan sulitnya akses pendaftaran yakni terkendala jaringan internet yang tidak bisa mengakses data Nomor Induk Kependudukan (NIK) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Balikpapan. "Saya sudah koordinasi dengan bu dokter Dio (Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan). Karena ada kendala jaringan internet," ungkapnya. Untuk mengatasi kendala teknis itu, Sutadi menyebut pihaknya menunda pendaftaran vaksinasi untuk masyarakat umum dan akan memberi informasi kepada masyarakat secara terbuka. "Sehingga teman-teman tidak berpikir yang bukan-bukan. Ini kendala teknis saja," imbuhnya. (ryn/boy)