Giant MT Haryono Balikpapan Diserbu Warga, Satgas COVID-19 Turun Tangan

Minggu 30-05-2021,14:07 WIB
Reporter : admin12_diskal
Editor : admin12_diskal

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Salah satu supermarket di Balikpapan, Giant MT Haryono, Minggu (30/5/2021) pagi sekitar pukul 10.30 Wita diserbu warga lantaran menawarkan diskon cukup besar. Sehingga animo masyarakat tertuju ke supermarket ini.

Diketahui, Giant bakal tutup operasi pada Juni 2021 mendatang. Sehingga diskon besar-besaran dilakukan oleh manajemennya. Dari pantauan media ini, Minggu siang pengunjung semakin ramai. Bahkan petugas keamanan sampai kewalahan menghadapi animo masyarakat yang terus berdatangan. "Ibu-ibu yang baru datang silakan tunggu di sini (halaman supermarket) dulu ya. Antre, gantian ya," ujar security Giant. Lebih kurang 100 kursi disediakan untuk menunggu antrean menaiki supermarket yang terletak di lantai dua ini. Sebelum masuk, seluruh pengunjung diperiksa dengan thermogun dan handsanitizer. Sayangnya, lantaran banyaknya warga yang tak ingin melepas diskon membuat suasana sempat gaduh. Mereka ingin segera masuk ke dalam Giant, lantaran tak ingin kehabisan barang belanjaan. "Saya dulu pak. Sudah dari tadi nungguin," celetuk salah seorang ibu-ibu. Sekitar 5 menit suasana gaduh terjadi. Namun sejumlah petugas keamanan dibantu personel Satgas COVID-19 yang terdiri dari TNI-Polri membantu mengurai kerumunan, agar tidak terjadi klaster baru. "Warga Balikpapan bisa diatur kan! Tolong jaga jarak dan tetap perhatikan protokol kesehatannya ya," ujar Kapolsek Balikpapan Selatan, AKP Agung Nursapto di hadapan warga. Kapolsek Balikpapan Selatan pun harus menegaskan ke warga, jika tidak ada yang bisa mematuhi aturan kesehatan dan tetap terjadi kerumunan, Satgas COVID-19 tingkat Kecamatan bakal membubarkan dan menutup kegiatan di supermarket Giant ini. "Kita minta kepada pengelola untuk mengatur lebih terbatas lagi kedatangan warga yang mau berbelanja ini. Jangan sampai terjadi kerumunan dan ada klaster baru," jelas Agung Nursapto. Hingga pukul 13.00 Wita, kerumunan warga mulai berkurang lantaran dari pintu masuk supermarket telah dibatasi jumlah pengunjung. "Kita sudah atur dari pintu masuk, di depan kita batasi. Di pintu depan setelah parkiran juga dibatasi. Dan di sini juga kita batasi agar tidak ada lagi kerumunan," tambah Agung Nursapto. (Bom/zul)
Tags :
Kategori :

Terkait