Samarinda, nomorsatukaltim.com – Meski sudah tak punya kepentingan lagi di laga terakhir Grup B Piala Menpora 2021. Borneo FC Samarinda memastikan tetap akan bermain maksimal di laga kontra PSM Makassar. Hal lain yang ingin dilakukan Pesut Etam adalah memberi giliran tampil pemain yang belum merasakan bermain di turnamen pra musim kali ini.
Borneo FC Samarinda pada akhirnya tak mampu berbuat banyak di Piala Menpora. Dengan belum meratanya kualitas di setiap lini. Terutama lini serang yang dari dua laga, tak mampu menjaringkan satu gol pun.
Walau begitu, pelatih Mario Gomez tak kecewa-kecewa amat. Walau semua berjalan di luar rencana. Namun penampilan pemain muda yang ia bawa tetap memuaskan sang allenatore.
Hasil dua kali kalah dengan kebobolan 5 kali. Sudah cukup bagi Gomez untuk mencari titik lemah timnya. Yang bakal diperbaiki sekembalinya tim ke Samarinda nanti.
Di laga terakhir Grup B Piala Menpora melawan PSM Makassar yang butuh poin untuk menjaga asa lolos ke perempat final. Borneo FC tak punya target muluk-muluk. Gomez cuma mau anak asuhnya tetap bermain sesuai strategi yang direncanakan, ngotot, dan … itu saja. Selain itu, pria Argentina itu akan memanfaatkan laga ini untuk menjajal pemain yang belum mencicipi penampilan di Piala Menpora kali ini.
"Besok tetap pertandingan penting bagi borneo FC. Tim akan bermain serius karena Borneo FC selalu tampil 100 persen dalam setiap pertandingan," ujar Gomez di konferensi pers sebelum pertandingan, Selasa 30 Maret 2021.
"Memang kita kalah kemarin. Sudah dua kali kita kalah. Tapi bukan berarti kita tidak serius melawan PSM Makassar. Dan tentu saja turnamen kali ini adalah ajang untuk meningkatkan pengalaman bagi pemain muda Borneo FC."
"Di turnamen ini kita akan maksimalkan seluruh pemain untuk merasakan atmosfer pertandingan. Dan besok kapten tim Diego Michiels akan kita mainkan sekitar 20 menitan. Juga Hendro. Dan beberapa pemain muda yang belum mendapatkan kesempatan akan kita mainkan."
Ditanya soal PSM Makassar yang secara mengejutkan mampu mengalahkan Persija dan bermain imbang kontra Bhayangkara. Dua tim yang difavoritkan lolos dari grup neraka Piala Menpora. Gomez turut memuji penampilan trengginas PSM.
Dalam posisi PSM akan bermain habis-habisan di laga hidup mati ini. Borneo FC dinilai Gomez bisa memanfaatkan situasi ini untuk memperbaiki koordinasi dan transisi antar lini. Minimal, ia mewanti-wanti pemainnya untuk tidak teledor dan mengulang kesalahan yang berujung fatal. Seperti di dua laga sebelumnya.
"Lawan PSM Makasar saya minta pemain meminimalisir kesalahan seperti di dua pertandingan kemarin. Dan kita minta bermain lepas dan maksimal," ujarnya.
Usai menjalani laga terakhir ini, seluruh skuat tidak akan langsung ke Samarinda. Melainkan akan diliburkan selama 12 hari lebih dulu. Untuk memberi pemain waktu beristirahat dan merenungi apa yang kurang pada individu masing-masing.
"Setelah ini Borneo FC akan libur hingga 12 April mendatang. Tapi setiap pemain kita beri pekerjaan rumah berupa latihan fisik yang sudah diprogramkan oleh tim pelatih," pungkas Mario Gomez. (frd/ava)