Korban Kapal Karam di Anggana Ditemukan Meninggal Dunia

Kukar, nomorsatukaltim.com - Gastom, pemuda 25 tahun asal Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), korban kapal karam pada Minggu (14/3/2021) kemarin, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Senin (15/3/2021) pagi.

Awalnya, anak buah kapal (ABK) Al Nur 02 yang tenggelam itu dikarenakan kapal kayu yang ditumpanginya karam. Karena kelebihan muatan. Kurang lebih sekitar 27 jam pasca menghilang karena tenggelam. Korban ditemukan sekitar 6 kilometer dari LKP ke arah hilir Sungai Mahakam. Atau kurang lebih 10 kilometer dari Dermaga Naga Kutai Lama, Kecamatan Anggana. Baca juga: BREAKING NEWS!! Kapal Karam Kelebihan Muatan di Anggana, 1 Korban Dalam Pencarian "Informasi dari tim di lapangan bahwa sudah ditemukan pada pukul 08.15 (Wita) dalam keadaan meninggal dunia," ujar Kepala Basarnas Kaltimtara Melkianus Kotta dalam siaran persnya, Senin (15/3/2021). Pasca dilakukan evakuasi ke Dermaga Naga Kutai Lama, korban langsung dibawa ke RS Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Guna dilakukan tindakan visum. Yang selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban. "Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur SAR gabungan yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing," pungkas Melky. Sebelumnya, korban dilaporkan tenggelam setelah kapal kayu yang mengangkut material batu bara tidak kuat lagi, dan menyebabkan kapal Al Nur 02 karam. Saksi sekaligus rekan kerja korban atas nama Sholeh berhasil selamat dari kejadian ini. Kapal sendiri diketahui karam di sekitar daerah Pulau Kambing, Kecamatan Anggana, Kukar. (mrf/zul)