Samarinda, nomorsatukaltim.com – Sekali tetaguk banyu Mahakam. Samarinda akan selalu membawamu kembali. Itu juga yang dialami oleh Nurdiansyah. Ia rela meninggalkan kesempatan bermain di Arema FC musim 2021 mendatang. Demi kembali ke klub yang membesarkan namanya, Borneo FC Samarinda.
Nurdiansyah bulat memutuskan untuk kembali ke Borneo FC Samarinda. Guna melanjutkan pekerjaan yang belum usai di klub asal Samarinda itu. Bukan untuk setahun dua tahun. Tapi langsung menandatangani kontrak berdurasi 3 tahun!
"Alhamdulilah kita sudah dapatkan Nurdiansyah untuk 3 musim ke depan. Ini si anak hilang yang kembali lagi mungkin sudah teminun air mahakam juga," ujar manajer klub, Farid Abubakar. Rabu 24 Februari 2021.
Kedatangan Nurdiansyah sekaligus menjawab kebutuhan Borneo FC untuk pemain berposisi bek kiri. Karena sebelumnya, Pesut Etam telah melepas Aldjufri Daud, Kevin Gomes, dan Abdul Rachman. Tiga pemain yang berposisi bek kiri murni.
Kehadiran Leo Guntara tentu tak bisa menjamin kedalaman skuat di posisi tersebut. Selain mahir bermain di bek kiri. Nurdiansyah juga bisa bermain sama baiknya di posisi bek tengah. Menambal lubang yang ditinggal Andri Muliadi.
Dengan alasan teknis, ditambah fakta bahwa pemain kelahiran Jombang tersebut adalah produk akademi klub. Menambah keyakinan tim pelatih untuk merekrutnya kembali dalam persiapan menuju musim 2021 ini.
"Ini sudah sesuai dengan proyeksi tim pelatih, ya semoga membuat tim ini semakin kuat ke depannya. Apalagi dia bisa bermain di berbagia posisi, sebuah keuntungan bagi kita," pungkas Farid Abubakar.
Nurdiansyah memang merupakan produk asli Borneo FC. Ia memulai karier juniornya di Borneo FC Junior pada tahun 2017. Karena memiliki progres yang baik. Maka demi mendapat jam bermain, pemain yang rajin salat di masjid itu dipinjamkan ke Persika Karawang pada musim 2018.
Pada musim 2019, di bawah besutan Mario Gomez, Nurdiansyah mendapatkan debut profesionalnya di Liga 1. Dan terus menjadi kepercayaan di sektor pertahanan dengan total penampilan 18 kali. (frd/ava)