Isran Noor. (Hadid/DiswayKaltim)
Samarinda, DiswayKaltim.com - Gubernur Kaltim Isran Noor menganggap kabut asap merupakan kiriman daerah lain. Dia menyebut asap yang menyerang bumi etam bersumber dari Kalteng dan Kalbar.
Hotspot di Kaltim masih wajar katanya. Sebab satelit tak bisa membedakan hotspot.
"Orang memasak di dapur saja bisa tertangkap satelit itu. Pembakaran sampah di sepanjang jalan Samarinda-Balikpapan juga tertangkap satelit. Jangan sedih, memang begitu keadaannya," ujar Isran di Kantor BI Kaltim, Senin (16/9/2019).
Dia menuturkan alam tak bisa dikendalikan sepenuhnya. Kalaupun tidak dirusak manusia, alam pun bisa rusak sendiri. Isran menceritakan pada 1991 ada kebakaran di tengah hutan Kaltim yang tak ada manusianya. Selama ini manusia selalu dituding sebagai penyebabnya.
"Boleh saja menuduh orang penyebabnya. Tapi jangan terlalu banyak tuduhan itu. Sedang-sedang saja. Kalau tuduhan tak benar bisa dosa," ucap Isran. (hdd/boy)
Baca Juga:
Ratusan Penumpang Terlantar di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan