Satgas COVID-19 Deteksi 23 Kasus Baru

Kamis 13-08-2020,22:07 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Warga berbondong-bondong membeli kebutuhan pokok, dengan alasan persediaan dan mengurangi seringnya keluar rumah.(Dian Adi Probo Pranowo/ Nomorsatukaltim)

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Penambahan pasien COVID-19 masih terus terjadi. Kemarin 23 kasus positif ditemukan. Jumlah ini memang lebih sedikit dibanding temuan sebelumnya. Sebab, masih banyak sample yang menunggu uji laboratorium. Jumlahnya mencapai ribuan.

“Harus dibutuhkan kewaspadaan. Jangan lengah,” kata juru bicara tim satuan tugas (Satgas) penanganan COVID-19, Andi Muhammad Ishak dalam konfrensi pers virtual, Kamis (13/8/2020).

Kalau semua laboratorium kembali beroperasi maksimal, penambahan dengan jumlah besar akan semakin sering terjadi. Tapi, penambahan itu tidak bisa disimpulkan negatif. Karena, semakin cepat dan banyak kasus ditemukan, penularan pun semakin cepat berakhir.

Penambahan 23 kasus kemarin berasal dari empat daerah. Paling banyak terjadi di Samarinda dengan 13 kasus. Dari jumlah tersebut, satu kasus dengan kode SMD-426 laki-laki, 54 tahun meninggal dunia pada 5 Agustus lalu.

Lalu di Kabupaten Paser terjadi penambahan tujuh kasus. Semua kasus di sana terjadi karena transmisi lokal. Atau kontak erat dengan pasien yang sebelumnya telah dinyatakan positif. Kalau di Berau ada dua kasus.

Keduanya melakukan dirawat di RSUD A Rivai dengan keluhan infeksi saluran pernapasan akut. Pasien itu juga merupakan pemeriksaan mandiri dari perusahaan. Terakhir terjadi penambahan di Kutai Barat (Kubar), satu kasus disana.

“Pasien yang terkonfirmasi ini rata-rata memiliki gejala infeksi pernapasan akut,” terangnya.

Sementara, penambahan kasus sembuh hari ini lebih banyak dari penambahan pasien positif. Ada 30 kasus sembuh. Samarinda lagi yang paling banyak. Ada 17 kasus. Mereka dirawat dengan waktu yang berbeda. Antara 18 Juli sampai 29 Juli 2020.

Pasien sembuh juga terjadi di Kutai Timur (Kutim) ada delapan kasus. Semua kasus merupakan karyawan salah satu perusahaan. Mereka melakukan isolasi mandiri dilingkungan perusahaan. Lalu ada juga di Paser sebanyak empat kasus. Dan Kukar ada satu kasus.

“Pasien yang sembuh sudah melakukan isolasi selama 10 hari. Ada juga yang dinyatakan sembuh dari dokter penanggung jawab yang menangani COVID-19,” pungkasnya. (mic/yos)

Grafis:

Update Kasus COVID-19 di Kaltim Per 13 Agustus

  • Suspek: 13.757
  • Terkonfirmasi COVID-19: 2.129
  • Discarded: 8.465
  • Sembuh: 1.411
  • Meninggal: 61
  • Dirawat: 657
Tags :
Kategori :

Terkait