Bankaltimtara

Pemkab dan DPRD Mahulu Dukung Langkah Polri Tanam Jagung

Pemkab dan DPRD Mahulu Dukung Langkah Polri Tanam Jagung

Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun saat menghadiri acara tanam jagung bersama Polres Mahulu.-Iswanto/Disway Kaltim -

MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Pemkab Mahulu bersama DPRD mendukung upaya Polri melaksanakan program penanaman jagung, untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal.

Wakil Bupati Mahulu Yohanes Avun menegaskan pentingnya keberlanjutan program penanaman jagung di wilayahnya.

“Ini baru permulaan. Targetnya 1.000 hektare dari Mabes, sementara realisasi baru 11,5 hektare. Artinya, masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita kejar,” ujar Yohanes Avun dalam acara penanaman jagung bersama Polres Mahulu, Kamis 4 September 2025.

Kegiatan penanaman jagung ini bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Mahulu serta menggandeng Kelompok Tani Subur Makmur di Sebenaq.

BACA JUGA:Sektor Pariwisata dan Pertanian Dinilai Punya Potensi Tingkatkan PAD Mahulu

Meski lahan penanaman jagung ini merupakan dipinjam dari warga, Yohanes Avun menyebut langkah ini sudah menjadi motivasi besar bagi petani untuk bergerak.

Selain jagung, Avun juga mendorong pengembangan kedelai, sayur-sayuran serta kacang-kacangan di lokasi tersebut.

Menurutnya, kebutuhan kedelai untuk pabrik tempe di Mahulu masih didatangkan dari luar daerah.

“Ini bukan sekadar soal jagung. Ada sayuran, ada pupuk kandang, semuanya bisa mendukung pertanian terpadu,” jelasnya.

BACA JUGA:Program Tanam Padi Gunung 10 Hektare di Mahulu Dinilai Gagal, Ketua DPRD Dorong Evaluasi Total

Ia juga mengingatkan pentingnya pengolahan tanah sebelum menanam, termasuk penggunaan kapur dolomit untuk mengatasi keasaman tanah.

Tak kalah penting, ia menekankan perencanaan matang dari hulu hingga hilir. Mulai dari ketersediaan pupuk, pendampingan penyuluh, hingga kepastian pasar.

"Jangan sampai produksi jalan, tapi pasarnya tidak jelas. Penyuluh harus dampingi sampai petani benar-benar mandiri,” tegasnya.

Avun juga mengingatkan posisi strategis Mahulu sebagai penyangga IKN. Dengan potensi lahan jagung dan sawah lebih dari 11 ribu hektare, ia berharap Mahulu tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga memasok keluar daerah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: