Pasar Rawa Indah Bontang Mulai Ditempati Pedagang

Di pasar sementara, pedagang sayur di bagian belakang. Yang atap bangunan sudah bocor-bocor. Yang saat hujan selalu becek. Kumuh. Jarang pembeli.

"Di sini enak pak, pembeli merata. Kalau kemarin kita dibelakang, sepi pembelinya," kenang Adira.

Lantai 3 diisi pedagang sembako. Kios-kiosnya berukuran 3x4 meter. Tak besar. Tapi cukup untuk barang dagangan.

Di lantai 4 ada food court. Dan ada juga tempat pertemuan, di ruang terbuka. Luas. Bisa menampung ratusan kursi.

Tapi masih ada pedagang yang kecewa. Pedagang sembako. Yang protes ditempatkan di lantai 3. Alasannya susah mengangkut barang. Karena di tempatkan di lantai yang tinggi. Meski ada lajur untuk motor. Bisa digunakan untuk angkut barang. Sembako yang berat-berat itu.

Kemarin pedagang sembako tetap mengisi lapaknya. Tidak absen. Seperti ancamannya beberapa waktu lalu. Mereka dijanji pemerintah. Posisi lapak akan dievaluasi. Selama 3 bulan.

"Ya kita sambil tunggu saja 3 bulan nanti," ujar koordinator pedagang sembako, Akbar.

Kata Akbar, hanya 30 persen pedagang yang mau tempati lapak baru. Sisanya, masih cari lapak lain. Di luar pasar. Tapi masih dekat dengan pasar juga.

Pedagang takut sepi pembeli. Jika harus berjualan di lantai 3. Tapi ada juga pedagang berani, karena percaya rejeki sudah diatur. (wal/eny)

Sumber: