Perumahan Elite Wika Diterjang Banjir, Kondisi Bozem Butuh Perawatan
Balikpapan, diswaykaltim.com - Curah hujan cukup tinggi sejak dini hari, Jumat, (3/7/2020), membuat sejumlah daerah di Balikpapan terendam banjir.
Beberapa titik yang jadi langganan banjir yakni, Jl Beller - MT Haryono, daerah Karang Jati sekitaran Masjid Al Wustho, Pasar Sepinggan dan sebagian jalan di perumahan Tamansari Wika, Gunung Bahagia.
Di Perumahan Tamansari Wika milik pengembang properti Sinar Mas, kedalaman air sampai selutut orang dewasa. Luapan air itu menggenangi sekitar 300 meter badan jalan perumahan. Bahkan beberapa motor pengendara R2 yang melintas, juga sempat mogok. "Airnya masuk kedalam mesin," ujar Winda, salahsatu pelintas.
Ketua RT 15 Perumahan Tamansari Wika, Slamet Iman Santoso mengatakan, kondisi banjir dadakan di kawasannya sudah belasan tahun. Semua disebabkan kondisi perkembangan pembangunan yang masif di daerah Kelurahan Gunung Bahagia, seperti Global Sport, kawasan pertokoan, dan Perumahan Daun Village. "Banyak bukaan baru. Ini diperparah kondisi fisik badan drainase itu tetap," ujar Iman, saat ditemui di rumahnya.
Menurutnya kondisi itu membuat aliran air yang melalui botle neck menuju drainase Balikpapan Baru meluap dan tidak tertampung dengan baik. "Pertemuan tiga lokasi air dari The Hill, Balikpapan Baru, dari arah transmart dan dari perumahan Wika. Kita di perumahan ini paling terdampak kalau airnya meluap," katanya.
Kondisi ujung botle neck bozem di kawasannya persis berada di samping Masjid Ishlahul Ummah. Belum pernah berubah sejak pertama kali dibuat. Ukurannya kecil dan diperkirakan ada sumbatan sedimen sehingga menghambat laju aliran air. "Perumahan ini juga belum bisa diutak-atik karena belum disampaikan ke pemkot," ungkapnya.
Sementara tanggungjawab itu kini bukan lagi pada pengembang perumahan. Perawatan kemudian dialihkan kepada warga setempat. Termasuk bozem di perbatasan jalan di dekat masjid itu juga menjadi beban RT setempat. "Tapi alhamdulillah pihak pengembang sudah mau membantu untuk perbaikan bozem di arah ke perumahan kami," katanya.
Lebih jauh ia menerangkan kondisi luapan air dari kawasan Balikpapan Baru telah menjadi tanggungjawab pemkot. Itu setelah pihak Sinar Mas menyerahkan fasum di sepanjang jalan perumahan Buolevard sampai ke simpang lampu merah Balikpapan Baru. "Artinya actionnya nanti actionnya dari pemerintah kota. Tapi saya tidak tahu itu sudah disetujui pemerintah atau belum," ungkapnya.
Ia hanya berharap agar pemkot bisa segera turun tangan mengatasi luapan air saat curah hujan cukup tinggi dan menggenangi jalan di kawasannya. (ryn/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: