Cabor Esport Bentuk Kepengurusan, Balikpapan Jadi Kota Pertama
Staf KONI Balikpapan beserta gamer saat mengikuti turnamen Pro Evolution Soccer, Selasa (16/6). (Arif/ Disway Kaltim)
Balikpapan, DiswayKaltim.com- Pengprov Esport Indonesia (ESI) Kaltim kini tengah melakukan sosialisasi ke berbagai daerah di Kalimantan Timur. Termasuk di Balikpapan, Selasa (16/6/2020) di Sekretariat KONI Balikpapan dengan menggelar turnamen Esport Pro Evolution Soccer (PES).
Turnamen yang diikuti perwakilan media dan staf KONI tersebut berhasil dimenangkan pewarta Balikpapan Pos Hamdan setelah menaklukan Fredi dari media KPFM. Sekretaris Pengprov ESI Kaltim Hasbi Muhammad menjelaskan hadirnya Esport diharapkan bisa menaungi para pegiat game online yang tengah digandrungi saat ini.
Balikpapan bakal menjadi kota yang pertama yang mendirikan kepengurusan tingkat kota/kabupaten. Untuk selanjutnya diikuti oleh daerah lain di Kaltim. ESI sendiri sudah secara legal masuk naungan KONI, termasuk juga KONI Kaltim.
"Secara gambaran susah kita berikan. Baru fokus di Balikpapan. Mekanismenya diharapkan melibatkan dari praktisi game. Kita tidak punya kewenangan pengurus," ujar Hasbi kepada Disway Kaltim, Selasa (16/6/2020).
Nantinya setelah terbentuknya ESI di masing-masing kabupaten/kota, Pengprov akan segera membangun laboratorium gamer yang akan dipusatkan di Samarinda. Mengingat sejauh ini sangat diperlukan inventarisasi atlet.
Pembinaan atlet Esport akan masuk prioritas utama dalam waktu ke depan. Terutama dalam mengubah stigma buruk terhadap game online. Sejauh ini masih menunggu jenis game seperti apa yang akan diperlombakan untuk event resmi.
"Masyarakat selalu memaknai game ini mengganggu mental anak. Ternyata salah, berdasarkan analisa ahli, gamer itu merupakan orang cerdas. Mereka banyak bekerja di lembaga negara dalam pengamanan sandi negara," tutup Hasbi. (fdl/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: