Garbi Jadi Mesin Politik Sarwono

Sarwono. (ist)

Samarinda, DiswayKaltim.com -  Dewan Penasehat Garbi Kaltim Sarwono menyatakan diri maju pada Pilwali Samarinda tahun depan.

Sarwono akan tampil tanpa embel-embel Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Saat ini dirinya ingin meningkatkan partisipasi publik dalam pilwali Samarinda. Artinya, masyarakat mesti lebih aktif menentukan siapa pemimpinnya kelak.

Sehingga, kata dia, pesta politik tak lagi hanya dikuasai parpol. Meski parpol tetap menjadi pilar utama demokrasi. Meski demikian dia tetap terbuka jika ujung-ujungnya bersanding dengan parpol juga pada pilwali nanti.

"Keputusan dukungan parpol sekitar Februari. Sekarang ini bergerak secara independen. Ini bukan soal percaya diri, tapi tahu diri," tegas dia.

Sebelumnya, Ketua Garbi Samarinda Endang Kurniawan menegaskan mendorong Sarwono maju di Pilwali Samarinda. Apakah Sarwono menggunakan Garbi sebagai mesin politik karena disinyalir tidak didukung PKS, Sarwono menjawab parpol manapun silakan saja mendukung.

Menurut dia, peluang komunikasi masih panjang. Apalagi dia telah berkomunikasi dengan semua parpol. "Parpol punya pilihan masing-masing meski sekarang belum menetapkan pilihannya. Saya natural saja. Politik itu kuncinya di komunikasi," urai dia.

Dia menegaskan timses atau mesin politik tak mesti dari parpol. Tapi bisa saja dari ormas atau masyarakat. Dia membuka peluang ketua timses berasal dari bukan orang parpol.

Sarwono menyebut hubungan PKS dan Garbi baik-baik saja. Dia mengaku tidak mau dipusingkan dengan hal tersebut sebab ingin fokus di pilkada. "Jangan membicarakan sesuatu yang ruang lingkupnya terbatas. Tidak boleh hal itu melebihi kepentingan umum," ujar dia. (hdd/eny)

Sumber: