Golkar Balikpapan Jaring 23 Pendaftar Bacalon Pilwali

Golkar Balikpapan Jaring 23 Pendaftar Bacalon Pilwali

Kasharianto (kedua kanan) dan Abdulloh (keempat kiri) saat mengumumkan nama-nama pendaftar bakal calon wali kota dan wakil wali kota Balikpapan. (Andrie/Disway Kaltim) ===============   Balikpapan, DiswayKaltim.com – Partai Golkar Balikpapan telah menutup pendaftaran bakal calon (Bacalon) wali kota dan wakil wali kota Balikpapan, Selasa (17/2) kemarin sore, pukul 15.00. Selama dua hari pembukaan tersebut tercatat 23 pendaftar yang mengambil formulir dari partai belambang pohon beringin itu. Ini adalah partai yang paling laris di Balikpapan. Mengingat jumlah pendaftar bacalon di partai lain yang jumlahnya jauh lebih sedikit. Setidaknya, nama-nama yang sebelumnya mencuat dan mendaftar di partai lain pun tercatat ikut juga mengambil formulir pendaftaran di partai ini. Sebut saja Yaser Arafat, Ahmad Basir dan YP Arita yang sebelumnya juga mendaftar di PDIP dan partai lainnya. Jumlah kursi Partai Golkar Balikpapan yang mencapai 11 kursi, menjadi daya tarik bagi para bacalon. Partai ini tanpa perlu koalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon dalam kontestasi politik di Balikpapan, September mendatang. Diketahui batas pencalonan pasangan calon minimalnya harus diusung oleh 9 kursi di DPRD Balikpapan. Ketua tim penjaringan Partai Golkar Balikpapan, Kasharianto mengatakan, dari hasil pembukaan pendaftaran bakal calon yang dibuka, terdapat 3 bakal calon wali kota dan 20 bakal calon wakil wali kota Balikpapan. Setelah ini, Partai Golkar akan menunggu pengembalian formulir tersebut pada 25 Februari mendatang. Jika nantinya para bakal calon ada yang tidak mengembalikan formulir, maka akan langsung dinyatakan gugur. Bahkan jika bakal calon itu juga diwakili orang lain atau timnya. "Pokoknya bakal calon wajib mengembalikan sendiri. Tidak boleh diwakilkan," tegas Kasharianto. Nantinya, jika formulir pendaftaran bakal calon tersebut telah terkumpul, panitia tim penjaringan sesegera mungkin akan melaporkan ke DPD Golkar Provinsi Kaltim dan kemudian dikirim ke DPP di Jakarta. "Setelah kita mendapatkan rekomendasi, baru kita akan umumkan pasangan yang terpilih," jelasnya. Sementara itu, menanggapi banyaknya animo bakal calon yang mendaftar ke partai berlambang pohon beringin ini, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Balikpapan Abdulloh menyebut indikasi bahwa masyarakat Balikpapan masih cukup mengapresiasi Partai Golkar. "Alhamdulillah eksistensi Partai Golkar Kota Balikpapan masih cukup diapresiasi oleh masyarakat Balikpapan. Mudah-mudahan semakin besar khususnya Balikpapan dan Kalimantan Timur pada umumnya," ujarnya. Dari 23 nama yang sudah masuk itu, Abdulloh berharap akan menemukan pasangan yang pas dan ideal yang dapat memenangkan prosesi pemilihan kepala daerah Balikpapan pada September 2020 mendatang. Pendaftar bacalon Partai Golkar, kata dia, masih didominasi kader dari partai politik. Namun, bakal calon dari perseorangan juga cukup banyak. Pada tahapan verifikasi, sejak 25 Februari itu sudah mulai dilakukan seleksi oleh tim penjaringan. Hingga penyerahan ke pusat. "Diutamakan verifikasi datanya yang paling lengkap. Yang paling siap. Dan penyerahan ke pusat paling lama sebelum Maret 2020," tegasnya. (bom/dah)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: