Perempuan Juga Bisa Pegang Kendali
Diskusi Komunitas “Wanita Pegang Kendali” di Jakarta. (foto istimewa)
MESKI Pun kaum perempuan pada kenyataannya terlibat hampir 85 persen dalam keputusan pembelian mobil, namun pemahaman mengenai jual beli mobil bisa dianggap cukup minim.
Hal ini terungkap di dalam Diskusi Komunitas “Wanita Pegang Kendali” yang diadakan oleh Carsome, platform jual mobil online terkemuka di Indonesia.
Hadir komunitas-komunitas perempuan seperti Female Digest Community dan Indonesian Social Blogpreuner Community.
Ditemui di acara “Wanita Pegang Kendali”, Marketing Manager Carsome Maria Francisca menegaskan bahwa wanita memang memiliki pengaruh besar dalam keputusan transaksi mobil.
“Dalam dua dekade terakhir, jumlah pengemudi wanita juga meningkat secara signifikan di Indonesia. Namun hal ini tidak dibarengi dengan pengetahuan tentang mobil seperti perawatan, perbaikan, atau dalam hal menjual mobil mereka. Wanita juga sering menjadi subjek yang dipandang remeh oleh para oknum personel otomotif ketika mereka melayani konsumen wanita. Tak jarang menimbulkan transaksi yang tidak menguntungkan bagi wanita,” ungkap Maria.
Sebenarnya, pembagian peran secara gender di dalam pengelolaan otomotif yang mengesampingkan peran perempuan adalah sebuah konstruksi sosial yang kurang tepat. Mengingat sesungguhnya wanitalah pemegang kunci utama mobilitas keluarga.
Masalah otomotif ini menjadi penting dipelajari wanita --sama pentingnya seperti laki-laki belajar memasak. Pasalnya konstruksi sosial kadang kala menghambat perempuan untuk memahami otomotif.
Padahal, ada banyak hal-hal mendasar yang perlu dipahami supaya tidak mudah tertipu khususnya saat harus servis sendiri ke bengkel atau bahkan saat jual beli mobil.
Penulis perempuan, Ani Berta, yang juga menjadi pembicara pada diskusi ini, justru menyoroti dari sisi transformasi peran wanita modern itu sendiri.
“Sekarang ini banyak kesempatan terbuka lebar untuk wanita. Tak kalah sibuknya di bandingkan pria. Dengan kesibukannya yang unik dan kebutuhan mobilitas yang mungkin berbeda dengan pria, sehingga wanita berhak menentukan preferensi otomotifnya sendiri sesuai dengan kebutuhan mobilitas dan kenyamanannya. Wajar sekali jika wanita punya ‘bekal’ untuk mengukur mobil macam apa yang akan membuat aktivitasnya lebih efektif dan efisien,” ungkap Ani Berta.
Dalam kesehariannya, wanita tidak dapat terhindarkan dari urusan otomotif. Dengan mengetahui seluk-beluk otomotif, tentu dapat membuat urusan yang terkait otomotif di kehidupan sehari-hari lebih mudah dan cepat, sehingga mengurangi kerugian dalam hal keuangan maupun waktu.
Sayangnya, seringkali, wanita tidak dapat bergantung kepada pria untuk membantunya dalam urusan otomotif. Oleh karena itu, akan sangat menguntungkan jika tahu urusan otomotif dan tahu nilai sebuah mobil.
Mengenai pemahaman otomotif yang tidak eksklusif hanya untuk pria, diakui juga oleh aktor dan pengusaha Christian Sugiono. ”Saya sadar, istri saya memiliki usaha, kesibukan dan kebutuhan otomotifnya sendiri, sehingga untuk otomotif tidak ada eksklusivitas di rumah kami, semua jadi keputusan bersama, termasuk keputusan untuk membeli dan menjual mobil juga selalu melibatkan istri,” ungkap Christian Sugiono.
Maria menjelaskan beberapa hal yang paling mendasar untuk dipahami kaum perempuan di dalam hal otomotif. “Pertama, memahami nilai sebuah mobil. Seperti yang kita ketahui bahwa penyusutan nilai mobil dimulai segera setelah Anda mengendarai mobil tersebut dan laju penyusutan mobil bekas juga dapat berubah seiring waktu, utamanya dalam dua atau tiga tahun pertama. Jadi kita harus tahu nilai mobil kita, dan ketika membeli mobil: lakukan riset dan cari tahu brand dan model yang nilainya lebih stabil. Investasi ekstra mungkin layak dilakukan ketika tiba saatnya untuk menjual,” papar Maria.
Selanjutnya Maria juga menjelaskan tips dan trik perawatan mobil, untuk mendukung harga jual mobil saat ingin dijual kembali, khususnya melalui Carsome. Carsome sendiri memberikan layanan proses menjual mobil termudah yang pernah ada bagi wanita.
“Platform Carsome sudah banyak dimanfaatkan oleh para wanita aktif. Design layanan kami memangkas keribetan menjual mobil secara tradisional yang sering dihadapi kaum wanita. Melalui Carsome, secara mudah mobil kesayangan mereka akan diperebutkan oleh ribuan dealer terverifikasi dan mendapatkan harga terbaik,” tutup Maria Francisca. (mdo/indopos/dah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: