Dukung Keamanan dan Keselamatan Pemudik, Polresta Samarinda Dirikan 9 Pos Terpadu

Dukung Keamanan dan Keselamatan Pemudik, Polresta Samarinda Dirikan 9 Pos Terpadu

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar-Disway/ Mayang-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM- Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, Polresta Samarinda semakin gencar dalam mempersiapkan pengamanan guna memastikan kelancaran arus mudik dan aktivitas masyarakat.

Dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025 yang dimulai 23 Maret 2025, kepolisian setempat menyiapkan 9 pos pelayanan yang tersebar di berbagai titik strategis.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, menyatakan bahwa pos-pos tersebut akan ditempatkan di lokasi-lokasi vital seperti Jalan Gajah Mada dekat Kantor Gubernur, Bandara APT Pranoto, serta Pelabuhan Samarinda.

Selain itu, pusat perbelanjaan seperti Bigmall, SCP, dan Samarinda Square, hingga terminal utama seperti Terminal Samarinda Seberang dan Terminal Sungai Kunjang juga akan mendapatkan pengamanan ekstra.

BACA JUGA: Persiapan Pengamanan Mudik, Polres Kukar Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2025

BACA JUGA: Persiapan Operasi Ketupat Mahakam 2025, Polresta Balikpapan Perketat 5 Titik Pengamanan

“Keberadaan pos pelayanan dan pengamanan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keamanan masyarakat, baik yang hendak mudik maupun yang datang ke Samarinda,” ungkapnya, Minggu (23/3/2025).

“Personel gabungan ini akan ditempatkan di setiap pos untuk memberikan pelayanan cepat dan responsif, serta memastikan arus mudik tetap lancar,” lanjut Hendri Umar.

Dengan persiapan ini, Operasi Ketupat Mahakam 2025 diharapkan dapat menciptakan situasi aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Lebaran, sekaligus mengantisipasi berbagai potensi gangguan selama periode mudik.

Sementara itu, Kasatlantas Polresta Samarinda, Kompol La Ode Prasetyo mengatakan, skema pengamanan arus mudik menjelang Lebaran ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

BACA JUGA: Jelang Mudik Lebaran, Dishub Kaltim Perketat Pengawasan Angkutan Umum

BACA JUGA: Armada Transportasi Air di Kubar Siap Layani Pemudik Lebaran

Sebanyak 420 personel diterjunkan dalam operasi ini. Mereka berasal dari unsur kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan, Senkom, Pemuda Pancasila, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Merupakan kegiatan rutin kepolisian, kita melaksanakan operasi kepolisian terpusat, khusus di wilayah Samarinda dan Kalimantan Timur yang libatkan kurang lebih 420-an personil untuk melakukan kegiatan pengamanan," ujar La Ode.

La Ode merincikan, dari total sembilan pos di Samarinda, pendirian pos utama pelayanan terpadu berada di samping Pendopo Lamin Etam, Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada.

"Dari Sembilan pos yang didirikan, terdapat satu pos pelayanan terpadu, kemudian tiga pos pengamanan, empat pos pelayanan," jelas La Ode.

BACA JUGA: Kemenag Minta Masjid dan Musala Buka 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025

BACA JUGA: Pilih Naik Kapal karena Lebih Murah, Arus Mudik di Pelabuhan Samarinda Mulai Meningkat

Untuk mengantisipasi titik rawan kepadatan kendaraan, La Ode memastikan akan menerapkan sistem rekayasa arus lalu lintas.

"Pasti ya, kalau ada kemacetan pasti kita akan melakukan rekayasa lalu lintas, dan kita pasti akan belajar dari beberapa kejadian di tahun-tahun terakhir," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: