Refleksi Akhir Tahun 2024: Bupati Edi Paparkan Pencapaian Makro Ekonomi Kukar

Refleksi Akhir Tahun 2024: Bupati Edi Paparkan Pencapaian Makro Ekonomi Kukar

Bupati Edi Damansyah saat menyampaikan pencapaian Pemkab Kukar di hadapan Forkopimda, Kepala OPD se-Kukar dan awak media.-(Disway Kaltim/ Ari)-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Kinerja makro pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sepanjang tahun 2024 menunjukkan perkembangan yang positif. 

Hal ini tercermin dari berbagai indikator, termasuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pengelolaan belanja yang efisien, serta komitmen pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur dan desa.

Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, dalam refleksi akhir tahun pada Selasa (31/12/2024) malam, memaparkan bahwa PAD Kukar terus mengalami pertumbuhan signifikan dalam tiga tahun terakhir. 

“Peningkatan ini merupakan hasil dari berbagai upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pajak serta retribusi daerah. Kami juga terus memperkuat sektor-sektor unggulan,” ujar Edi.

BACA JUGA: Tarif PPN 12 Persen Resmi Berlaku, Khusus untuk Barang Mewah

BACA JUGA: Kasus kriminalitas Sepanjang 2024 Turun, Polda Kaltim Tetap Lakukan Evaluasi

Berdasarkan data, PAD Kukar mencatatkan kenaikan dari tahun ke tahun, dengan tren positif yang didukung oleh stabilitas pertumbuhan ekonomi daerah. 

Selain itu, transfer ke desa juga mengalami peningkatan sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan perdesaan secara berkelanjutan. 

“Dana yang dialokasikan untuk desa menjadi bukti komitmen kami dalam mempercepat pembangunan perdesaan yang berkelanjutan,” tambah Edi.

Peningkatan Belanja Modal dan Efisiensi Anggaran

Salah satu pencapaian penting lainnya adalah peningkatan proporsi belanja modal. 

BACA JUGA: Perkembangan UMKM di Kaltim Meningkat, Tapi Kontribusi Terhadap PDRB Masih Rendah

BACA JUGA: Natal dan Tahun Baru 2025 Bawa Berkah, Okupansi Hotel di Kawasan BSB Capai 100 Persen

Pada tahun 2024, belanja modal tercatat mencapai 41,61 persen, naik dari 21,40 persen pada 2022 dan 34,48 persen pada 2023. 

Di sisi lain, proporsi belanja pegawai terus menurun dari 30,33 persen pada 2022 menjadi hanya 16,50 persen pada 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: