Apple Sempat Berencana Membuat Layanan Sewa Iphone, Namun Gagal Ditengah Jalan

NOMORSATUKALTIM - Pada tahun 2022, Apple sempat merancang sebuah program inovatif yang memungkinkan konsumen untuk berlangganan iPhone.

Dengan program ini, pengguna tidak perlu membeli perangkat secara langsung.

Sebagai gantinya, mereka hanya perlu membayar biaya langganan bulanan untuk menggunakan iPhone.

Model ini dianggap sebagai langkah strategis untuk menjangkau konsumen dengan anggaran terbatas.

Sayangnya, rencana tersebut kini dilaporkan terhenti di tengah jalan.

Berdasarkan laporan terbaru dari Bloomberg, Apple telah mengesampingkan program ini dan beralih fokus pada inisiatif lain sebagai bagian dari penyesuaian strategi perusahaan.

BACA JUGA : Upal KW Super UIN Makassar Bikin Deg-degan, BI Ungkap Perbedaannya dengan Uang Asli

Dilaporkan bahwa program berlangganan iPhone ini mulai mengalami penundaan sejak 2023.

Penundaan tersebut dipicu oleh berbagai kendala teknis dan non-teknis, salah satu masalah utama adalah bug pada perangkat lunak yang mendukung program tersebut.

Selain itu, Apple juga menghadapi hambatan dari sisi regulasi yang semakin memperumit implementasi program ini.

Kondisi ini bahkan membuat para eksekutif di Apple disebut-sebut kesulitan mencari solusi yang memadai, sehingga program tersebut akhirnya terbengkalai.

BACA JUGA : Wabah Demam Babi Afrika Meluas di Indonesia, Apakah Menular ke Manusia?

Padahal, awalnya layanan ini direncanakan berada di bawah pengawasan divisi Apple Pay.

Sebagai informasi tambahan, divisi Apple Pay sebelumnya juga diketahui menghentikan layanan finansial Apple Pay Later.

Sumber: