Dorong Rencana Razia Narkoba ke Sekolah
Muhammad Taqwa. (Ariyansah/Disway) === Balikpapan, DiswayKaltim.com - Komisi IV DPRD Balikpapan prihatin dengan banyaknya jumlah pelajar yang terdeteksi menggunakan narkoba. Sebagai langkah antisipasi sekaligus upaya mengurangi jumlah tersebut, komisi ini mendorong razia narkoba hingga ke sekolah. Fungsi utamanya, mencegah keterlibatan pelajar dalam peredaraan dan penyalahgunaan narkoba. "Iya, perlu dilakukan (razia). Rentang waktunya biar diatur pihak terkait (dinas pendidikan, BNN kota dan dinas kesehatan), tapi pelaksanaan harus dilalukan konsisten dan acak. Sekolah-sekolah yang siswanya pernah terjerat narkoba juga harus diawasi," kata Muhammad Taqwa, ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Senin (20/1). Disampaikan Taqwa, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kaltim pernah merilis bahwa sekitar 6 ribu pelajar terdeteksi sebagai pengguna narkoba. Jumlah tersebut terbilang sangat tinggi. Hal ini, jadi atensi ketua komisi IV itu. "Ini sangat memprihatinkan dan menjadi tanggung jawab semua pihak. Angka enam ribu pelajar sebagai pemakai narkoba bukan jumlah yang sedikit," katanya. Atas jumlah itu, Taqwa juga mendorong seluruh pihak terkait untuk bahu membahu memerangi narkoba agar masa depan anak bangsa terselamatkan. "Harus disikapi secara bersama-sama, termasuk kalangan dunia pendidikan," tegasnya. Narkoba memang telah menjadi permasalahan kompleks di Indonesia. Bahkan seluruh dunia. Mata rantai peredaran dan penyalahgunaan narkoba harus diputus. Diperangi sampai ke akar-akarnya. Memerangi barang haram itu juga dibutuhkan keterlibatan pihak keluarga. "Orangtua itu kunci penting untuk membendung narkoba di generasi muda," tuturnya. (sah/hdd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: