Bawaslu Balikpapan Soroti Maraknya Buzzer Pendukung Salah Satu Paslon di Pilkada 2024

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Bawaslu Balikpapan menyoroti maraknya aktivitas buzzer atau influencer yang mendukung salah satu pasangan calon dalam Pilkada 2024.

Hal ini disampaikan oleh Kordiv Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Balikpapan, Ahmadi Aziz dalam Media Gathering Sosialisasi Pengawasan Pilkada, pada Senin (4/11/2024).

Ahmadi mengungkap, Bawaslu Balikpapan menemukan indikasi adanya buzzer atau influencer yang dibayar untuk mendukung salah satu pasangan calon. 

Di sisi lain, ia juga mengakui bahwa fenomena buzzer ini sulit dibendung. 

BACA JUGA: Minta PSSI Stop Naturalisasi, Akun Medsos Anggota DPR RI, Anita Jacoba Gah Digeruduk Netizen

BACA JUGA: Tim Hukum Isran-Hadi Layangkan Protes Jalannya Debat Publik Pilgub Kaltim Kedua

Mengingat, masyarakat kini lebih banyak mengakses postingan influencer dibandingkan media mainstream yang berbasis keilmuan. 

Karenanya, kata Ahmadi, Bawaslu saat ini sedang menyusun strategi untuk menangani influencer berbayar tersebut.

Ahmadi mengaku bahwa pihaknya telah berdiskusi dengan Polda Kaltim yang memiliki tim siber untuk menangani konten black campaign atau hoax dari influencer. 

Jika konten tersebut hanya berupa kampanye, maka tidak menjadi masalah. Namun jika mengandung black campaign atau hoax, akan masuk dalam penanganan pelanggaran Pilkada.

BACA JUGA: DPRD Kutim Minta Penerima Program Rumah Layak Huni melalui Penjaringan Tingkat RT

BACA JUGA: AKD DPRD PPU Terbentuk, Sekda: Segera Kita Tuntaskan Raperda

Ahmadi juga mengingatkan media mainstream, agar ikut membantu Bawaslu dalam pengawasan. Termasuk selama masa kampanye Pilkada Serentak 2024 khususnya di Kota Balikpapan.

“Dengan demikian, peran media dan pengawasan terhadap influencer sangat krusial untuk memastikan proses Pilkada yang transparan dan adil,” tandasnya.

Sumber: