Upaya Tanggap Bencana, BPBD Mahulu Bakal Bentuk TRC di Semua Kecamatan
![Upaya Tanggap Bencana, BPBD Mahulu Bakal Bentuk TRC di Semua Kecamatan](https://nomorsatukaltim.disway.id/upload/4412b667301b4e1740a21edf733d276f.jpg)
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Mahulu, Yuliana Mening.-Iswanto/Disway-
MAHULU, NOMORSATUKALTIM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mahakam Ulu (BPBD Mahulu) berencana membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) multi sektor di tingkat kecamatan se-Kabupaten Mahulu.
Ini disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Mahulu Yuliana Mening, Senin (14/10/2024). Menurutnya, rencana tersebut sebagai bentuk respon atas musibah yang terus terjadi, baik musibah banjir maupun musibah kebakaran.
Selama ini, BPBD mengalami kendala dalam menangani bencana di setiap kecamatan, karena mengingat kondisi geografis yang sulit dijangku, apalagi dihadapkan dengan terbatasnya jumlah personel.
“Pembentukan TRC ini sangat penting mengingat kerja sama antar-lembaga, hubungan dan koordinasi yang dibutuhkan, terutama dengan kondisi geografis Mahulu yang berjauhan,” kata Yuliana.
Disebutkanya bahwa, Pembentukan TRC menjadi program yang mendesak untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat dalam penanganan bencana di wilayah tersebut.
Ia mengaku, telah melakukan konsultasi dengan Pemkab setempat melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Mahakam Ulu Stephanus Madang dan mendapatkan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Rencana tersebut, kata dia, nantinya resmi dibentuk kepengurusannya di bulan November mendatang.
BACA JUGA:Bupati Mahulu Tegaskan Pentingnya Peran Masyarakat dalam Pembangunan
BACA JUGA:Pemkab Mahulu Usulkan APBD Perubahan 2024 Senilai RP 2,7 Triliun
“Beliau (Sekda Mahulu) sangat mengakomodir dan mendukung upaya pembentukan TRC ini," ujar Yuliana.
Dalam waktu dekat BPBD akan mengadakan rapat koordinasi dan mengundang camat dari seluruh kecamatan di Mahulu, untuk membahas secara detail terkait rencana tersebut.
“Kita targetkan realisasi bulan depan. Melalui TRC itu nanti penanganan bencana di setiap kecamatan bisa lebih cepat, termasuk dalam hal koordinasi dengan BPBD di tingkat kabupaten,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: