Pemkab Berau Kucurkan Dana Rp178 Miliar untuk Penanganan Stunting

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau mengucurkan anggaran sebesar Rp178 miliar tahun ini untuk penanganan stunting.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Berau, Muhammad Said menekankan, bahwa stunting sangat berkaitan dengan masa depan pembangunan daerah. Pencegahan dini diperlukan agar kualitas sumber daya manusia (SDM) tidak terancam.

“Generasi yang sehat, cerdas, dan kuat adalah modal utama untuk membangun bangsa, khususnya di Kabupaten Berau,” kata Said, Kamis (10/10/2024).

Dikatakannya, Pemkab Berau terus bertekad menurunkan angka prevalensi stunting, tetapi pencapaian tersebut memerlukan sinergi dari semua pihak, termasuk masyarakat, perusahaan dan lembaga terkait.

BACA JUGA: Sekda Berau Tegaskan Berkali-kali: ASN Wajib Netral

BACA JUGA: Pelayanan Prima Antarkan Kampung Kayu Indah Raih Penghargaan Desa Teladan

“Kami mendorong semua elemen untuk bekerja sama dalam mengurangi stunting, terutama di setiap RT, kelurahan, dan kampung,” ujarnya.

Said juga meminta Posyandu dan PKK di seluruh kampung untuk aktif mengampanyekan pencegahan stunting.

“Kerja sama semua pihak sangat penting. Harapannya, kita bisa menciptakan generasi yang lebih baik ke depannya,” harapnya.

Ia menjelaskan, fokus penanganan tahun ini akan dilakukan di 16 kampung, dengan 914 balita dan 3.976 kepala keluarga.

BACA JUGA: e-Katalog Jadi Celah Korupsi di Kalsel, KPK Bakal Evaluasi Menyeluruh

BACA JUGA: Khairul Basyar Kini Jabat Kapolres Berau yang Baru

Pemkab Berau telah merencanakan aksi-aksi konvergensi untuk melaksanakan intervensi penanganan stunting.

“Kami berharap semua aksi ini dapat terlaksana dengan baik, sehingga angka stunting di Kabupaten Berau dapat ditekan secara maksimal,” pungkasnya.

Sumber: