KPU Berau Terus lakukan Persiapan Jelang Pilkada 2024

BERAU, NOMORSATUKALTIM – Tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 terus berjalan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau terus lakukan persiapan.

Ketua KPU Berau, Budi Harianto mengatakan, tahapan yang saat ini dilakukan oleh KPU berau adalah pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih melalui proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit).

Selanjutnya hasil tersebut akan menjadi bahan pleno untuk penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

BACA JUGA : Antisipasi Kerawanan Pilkada 2024, Polres Mahulu Rutin Latihan Dalmas

Dirinya menuturkan, jumlah DPT kemungkinan besar akan bertambah, seiring dengan jumlah penambahan pemilih pemula uang usianya memasuki 17 tahun dan memiliki KTP.

“Kita saat ini tengah fokus mendata daftar pemilih, sekaligus mensosialisasikan pelaksanaan Pilkada 2024,” jelas Budi, pada Jumat (26/7/2024).

Pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan wakil Bupati Berau akan dibuka KPU pada 27-29 Agustus 2024. Kemudian akan dilanjutkan tahapan penelitian kelengkapan persyaratan calon bupati dan wakil bupati.

“Penetapan pasangan calon akan dilakukan pada 22 September 2024,” ucapnya.

BACA JUGA : Perayaan Harkopnas ke-77, Berbagai Produk Unggulan Koperasi dan UMKM Terpajang di Pentacity Mall

Budi menegaskan, apabila ada anggota DPRD terpilih yang mencalonkan diri sebagai bupati atau wakil bupati maka wajib mundur dari keanggotaan DPRD.

“Ini sesuai dengan Peraturan KPU,” tegasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pelaksanaan masa kampanye akan dimulai pada 25 September 2024 hingga 23 November 2024.

Di tengah masa kampanye, KPU Berau juga akan menyelenggarakan debat public bagi Paslon.

BACA JUGA : Syarifah Masitah Terancam Ditinggal Partai Sendiri, PKB-Golkar Kompak Usung Fahmi Fadli

Rencananya, debat public akan digelar sebanyak tiga kali dengan rincian dua kali dilakukan di Kabupaten Berau dan satu kali di luar Kabupaten Berau dan disiarkan oleh TV nasional.

“Kita harapkan dengan disiarkan di TV nasional akan semakin banyak menjangkau masyarakat Berau, khususnya yang tidak tinggal di Berau,” pungkasnya.

Sumber: