Dua Hari Jelang Idulfitri, 10 Bangunan di Samarinda Hangus Jadi Abu

Dua Hari Jelang Idulfitri, 10 Bangunan di Samarinda Hangus Jadi Abu

Terjadi lagi kebakaran di kawasan Sempaja Samarinda. Dalam catatan nomorsatukaltim, Disway Kaltim Group, peristiwa kebakaran ini untuk kali ke-12 di Kota Tepian ini.-ist-ITS-TRC

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM- Musibah kebakaran kembali terjadi di Kota Samarinda. Kali ini terjadi di Jalan Toyib Hadi Wijaya, Gang Damai, RT 19, Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara, Senin (8/4/2024) malam.

Musibah ini menambah data kebakaran yang ke-12 kalinya selama bulan suci Ramadan.

Sebelumnya, pada hari yang sama juga terjadi kebakaran di Jalan Kemuning, Kelurahan Loa Bakung, Kota Samarinda. Musibah tersebut menghanguskan tiga bangunan berbentuk ruko yang digunakan untuk tempat usaha.

Foto dan video kebakaran yang di Jalan Toyib itu beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut terdengar suara warga yang meminta pertolongan kepada petugas Pemadam Kebakaran, karena kondisi api semakin membesar di tengah pemukiman warga.

Dalam video tersebut terlihat warga berlarian menyelamatkan sejumlah barang berharga milik mereka, seperti sepeda motor dan lainnya.

"Luncurkan-luncurkan, api semakin membesar," seru warga dalam video yang beredar.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Info Taruna Samarinda Tim Reaksi Cepat (ITS-TRC), peristiwa kebakaran di Jalan Toyib Hadi Wijaya ini menghanguskan tujuh bangunan rumah tunggal dan satu rumah turut terdampak.

Tujuh bangunan tersebut dihuni oleh delapan Kepala Keluarga (KK) dan 24 jiwa.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun dipastikan korban selaku pemilik rumah mengalami kerugian material.

Ironisnya, kebakaran tersebut terjadi dua hari menjelang hari raya Idulfitri.

"Area Terbakar tujuh rumah tunggal dan satu bangunan terdampak," tulis ITS-TRC melaporkan peristiwa kebakaran tersebut.

Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda menurunkan sembilan Unit Fire Truck dan 12 mesin portable relawan.

Proses pemadaman api sempat terkendala dengan akses jalan menuju titik api yang sempit, ditambah dengan sumber air yang minim serta banyaknya warga sekitar yang menonton kobaran api.

Api berhasil dipadamkan setelah 1 jam 45 menit petugas Pemadam Kebakaran menyemprotkan air ke arah kobaran api.

"Penyebab dan asal api dari lantai dua rumah. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," tegas ITS-TRC dalam laporan tersebut. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: