Awalnya Diremehkan, Asnawi Justru Jadi Legislator Termuda di Kukar

Awalnya Diremehkan, Asnawi Justru Jadi Legislator Termuda di Kukar

Anggota DPRD Kukar terpilih periode 2024-2029, Asnawi Sultan Ramadhani -istimewa-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM - Tidak pernah terlintas di benak sosok Asnawi Sultan Ramadhani. Menapaki jejak perjalanan karirnya menjadi legislator termuda di DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Berkat perjuangan dan usahanya, menghantarkan sosok Asnawi masuk ke gelanggang politik. 

Meski demikian, Ia tak memungkiri, bila dunia politik yang dikenalnya masih seumur jagung. Begitulah ia dipandang oleh khalak ramai.

Senyum yang tak bisa disembunyikan dari raut wajah pemuda ini, memiliki nama kecilnya. Awi.

Walau begitu, jebolan alumnus Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang itu, punya sisi kehidupan yang jarang diketahui oleh publik. Berikut kisah singkat perjuangan Awi saat bertemu Tim Media Kukar pada, Sabtu (2/3/2024) lalu.

Belajar Dari Organisasi Kampus. Asnawi muda, banyak menimba pengalaman politiknya. Lewat organisasi kampus maupun daerah (Organda) yang ia emban.

Proses kaderisasi eksternal Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). 

Tepatnya, di Rayon Ekonomi Moch Hatta Komisariat Sunan Ampel Malang. Hingga di internal kampus Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) pun ia tekuni.

Bermodal agitasi, diskusi dan retorikasi yang ia pelajari. Asnawi mulai mengenal apa itu Dinamika politik. 

"Organisasi itu (PMII), buat saya menjadi pribadi yang mandiri, bertanggung jawab, dan peduli terhadap lingkungan sekitar," cerita Awi tertegun.

Obrolan mulai dicurahkan. Saat Asnawi mulai menceritakan. Ringkas, perjalanan Asnawi menjajaki imipian sebenarnya. Bukan menjadi seorang wakil rakyat. Justru, dirinya mengaku "Kecemplung", masuk ke dunia politik. 

"Awalnya dorongan dari orang tua. Karena, mereka lebih sering berpartisipasi dalam perkembangan politik disini (Kukar)," ringkas Asnawi.

Walau demikian, ia tak mematahkan kepercayaan yang diberikan kerabat terdekatnya, kepada Asnawi. Ia tetap melangkahkan kakinya untuk memperjuangkan aspirasi rakyat. Terkhusus, dari tanah kelahirannya.

 

Terdorong Untuk Mengabdi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: