Pedagang Pasar Pagi Samarinda Resah, Lokasi Relokasi Masih Tanda Tanya

Pedagang Pasar Pagi Samarinda Resah, Lokasi Relokasi Masih Tanda Tanya

pasar Pagi Samarinda.-Ari/Disway-

Samarinda, nomorsatukaltim - Pedagang Pasar Pagi Samarinda masih resah lantaran belum ada pengumuman dan kejelasan mengenai relokasi di tempat baru.

Mereka mengeluh. Sebab sampai kini masih belum ada surat edaran dari Pemkot Samarinda terkait waktu pemindahan dan tempat relokasinya. Salah satunya dikeluhkan Sadham, pedagang setempat.

"Saya udah lama ada di sini (jualan,red) dan sampai ini pun belum ada kejelasannya kapan dan dimana relokasinya," ucapnya, Senin (11/12/2023).

Sadham juga meresahkan terkait relokasi ini, karena barang jualannya itu sangat banyak apabila kelak direlokasikan.

"Barang saya ini ada banyak betul, gudang saya saja ada dua dan toko saya ada satu yang isinya barang dagangan saya, semua," urainya.

Pedagang alat pertanian itu juga berharap ada bantuan transportasi dari pemerintah apabila telah direlokasi.

"Saya berharap ada bantuan transportasi nanti apabila kelak direlokasikan, karena untuk memindahkan barang-barang dagangan ini ongkosnya gede," keluhnya.

Tak hanya itu Sadham juga menjelaskan keresahannya terkait pembeli-pembeli luar daerah yang taunya letak Pasar Pagi itu ada di Jalan Jendral Sudirman (dekat Masjid Raya Darusallam).

"Belum lagi dengan langganan-langganan orang daerah, mereka taunya Pasar Pagi itu ada disini (letaknya sekarang)," jelasnya.

Senada, Diba seorang pedagang baju di Pasar Pagi juga meresahkan hal yang sama. Dia mengaku bingung, kapan dan dimana tempat baru dirinya akan berjualan.  Diba juga menjelaskan ada kebimbangan dari para pedagang terkait stok barang dagangannya.

"Soalnya belum ada info lanjutan, jadi saya bimbang mau menstock barang. Tidak di stock banyak pelanggan yang nyari, mau di stock takut nanti pindah," sebutnya.

Pedagang berkerudung biru itu berharap semoga tempat relokasinya itu tidak jauh dari letak Pasar Pagi yang sekarang.

"Saya berharap jangan jauh-jauh pindahnya (relokasi,red), karena orang luar daerah Pasar Pagi itu disini (letak yang sekarang,red). Selain itu juga kalau jauh ongkos pindahannya bisa mahal," pungkasnya. (arf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: