Rabu Wage, Jokowi Lantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian

Rabu Wage, Jokowi Lantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Andi Amran Sulaiman sebagai menteri pertanian (mentan) di Istana Negara, Rabu (25/10/2023) pagi.-(Setkab RI)-

NOMORSATUKALTIM – Hari pasaran ‘Wage’ (penanggalan Jawa), masih menjadi hari favorit Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam merombak (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju (KIM).

Hari ini, Rabu Wage (25/10/2023), Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan nama Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian.

Amran dilantik menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pria asal Bone tersebut, dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 101/P Tahun 2023 Tentang Pengangkatan Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju Tahun 2019-2024.

"Demi Allah bersumpah, bahwa saya akan setia kepada UUD 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan Negara,” demikian ucap Amran membacakan sumpah jabatan di hadapan Presiden dan sejumlah pejabat yang hadir di Istana Negara, Jakarta.

Dalam acara pelantikan tersebut, Presiden juga melantik Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI dan Duta Besar RI untuk Argentina.

Adapun pelantikan pada Rabu pagi juga dihadiri sejumlah pejabat negara, antara lain Menko Polhukam Mahfud MD, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, serta Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Amran bukanlah nama baru di kabinet Jokowi. Ia pernah menjabat sebagai mentan pada periode pertama Jokowi sebagai Presiden RI periode 2014-2019.

Amran lahir di Bone, Sulawesi Selatan, 27 April 1968 dan memulai karir profesionalnya  sebagai pegawai PT Perkebunan Nusantara XIV. Dia bahkan sempat menjabat sebagai kepala bagian logistik di perusahaan plat merah tersebut.

Amran menyelesaikan kuliah S1 hingga S3 bidang ilmu pertanian di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. Sebagai akademisi, Amran juga aktif melakukan penelitian di bidang pertanian.

Amran Sulaiman pernah mendapatkan Tanda Kehormatan Satyalencana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden Republik Indonesia di Palembang-Sumatera Utara tahun 2007.

Dia juga owner sekaligus Direktur Utama Tiran Group yang membawahi 9 perusahaan bidang pertanian.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: