DPRD Tampung Aspirasi soal BPJS Gratis, akan Diperjuangkan Tahun Depan

Komisi IV DPRD Balikpapan saat menerima kedatangan massa di Kantor DPRD Balikpapan. (Ariyansah/Disway Kaltim) Balikpapan, DiswayKaltim.com - DPRD Balikpapan menerima aspirasi yang disampaikan sejumlah ormas, LSM dan komunitas. Terkait iuran BPJS Kesehatan jalur mandiri yang diinginkan gratis. Namun demikian, tak serta merta usulan itu diterima. Tak semua akan diperjuangkan. Hanya jalur mandiri kelas tiga yang jadi prioritas. "Kan di jalur mandiri itu ada juga kelas satu, kelas dua," kata Budiono kepada Disway Kaltim, Selasa (26/11/2019). Budiono, memimpin komisi IV DPRD Balikpapan saat menerima sejumlah massa dari ormas, LSM dan komunitas di Kantor DPRD Balikpapan, untuk menyampaikan aspirasi tersebut. Pun untuk kelas tiga jalur mandiri. Tak serta merta diperjuangkan agar iurannya gratis. Dalam hal ini, kata ketua Badan Kehormatan DPRD Balikpapan itu, perlu untuk dicek lagi status peserta kelas tiga itu, apakah kurang mampu atau tidak. Tujuannya, agar bantuan (iuran gratis) benar-benar tepat sasaran. "Data harus divalidkan. Dinsos (Dinas Sosial) Balikpapan, itu (peserta kelas tiga) harus didata ulang. Biar tepat sasaran bantuan," lanjutnya. Setelah itu, DPRD akan berjuang dalam hal penganggaran. "Kalau tahun 2020 sudah tidak bisa. Tapi kita akan berjuang untuk tahun 2021. Kan pembahasannya di tahun 2020. Pun semua itu, harus melihat kemampuan anggaran," katanya. Puluhan massa berasal dari KPEHR (Komisi Penyelamat Ekonomi dan Hak Rakyat), BRM (Barisan Rakyat Melawan), POAK, Pasak Bakudapati, Lembaga Adat Kutai dan Komunitas Emak-Emak mendatangi Kantor DPRD Balikpapan. Itu yang kedua kalinya mereka datang ke DPRD. Untuk mempertanyakan kelanjutan usulan yang pernah disampaikan. Yaitu menginginkan BPJS Kesehatan jalur mandiri digratiskan. (sah/adv)

Sumber: