Jalan TPA Belaw Rusak Berat, Armada Sampah Terjebak Kubangan Lumpur
Kubar, nomorsatukaltim.com - Akses jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Belaw di Kampung Gesaliq, Kecamatan Barong Tongkok, Kubar kembali dikeluhkan. Pemerintah didesak untuk serius memperbaiki jalan rusak, jangan setengah-setengah.
Hal itu diutarakan Petinggi Sumber Sari (Kepala Desa), Paino Wibowo. Ia mengaku kesulitan menuju TPA Belaw lantaran jalanan rusak. “Sudah sekitar 5 bulan jalanan rusak. Ada penimbunan dari dinas terkait hanya menggunakan tanah. Seharusnya ditimbun pakai batu agregat. Sehingga kalau terkena hujan tidak jadi kubangan dalam berlumpur yang membuat mobil angkutan sampah amblas," ucap Paino. Pemerintah didesak untuk segera bertindak atasi persoalan tersebut. Sebab, kata Paino, produksi sampah dari kampungnya saja dalam sepekan lebih dari 7 ton. Berarti setiap harinya ada 1 ton sampah yang diangkut. "Setiap hari harus diangkut ke TPA Belaw. Tiap hari juga armada angkut kami juga harus ditarik kendaraan lain agar bisa melintasi jalan rusak. Ada sejumlah titik kubangan berlumpur dalam," jelasnya. "Saya sudah tanyakan ke DLH Kubar. Mereka mengatakan akan diperbaiki jalan TPA Belaw dalam bulan ini. Seharusnya sebelum di cor beton (semenisasi), perlu diperbaiki dulu spot-spot kerusakan sepanjang jalan itu," tandasnya. Terpisah, Kabid Persampahan (LB3) DLH Kubar, Josua menyebut perbaikan jalan sepenuhnya kewenangan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). "Untuk kerusakan badan jalan ke TPA Belaw memang benar. Tapi kami sudah koordinasi ke DPU, mungkin dalam pekan ini akan segera diperbaiki. Kalau DLH hanya sebatas dalam menangani sampah," jawabnya. Pantauan di lapangan, titik kerusakan jalan sepanjang 6,6 kilometer. Memang sebagian jalan sudah disemenisasi beton bertulang. Namun pada sisi kiri dan kanan badan jalan tidak ada drainase pembuangan air saat hujan. Sehingga air mengalir ke titik yang belum disemen. Hal itulah yang membuat kendaraan angkutan sampah amblas dalam kubangan.(man/dah)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: