Munas Hanya Jembatan, Pilkada 2020 Fokus Utama
Ilustrasi massa pendukung Partai Golkar. (Foto:ist) Jakarta, DiswayKaltim.com - Menyikapi polemik di Partai Golkar yang terjadi adu dukungan antara petahana Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo, Muhammad Ikhsan kader muda Golkar yang berada di kepengurusan (fungsionaris) DPP Partai Golkar justru menginginkan kepengurusan sekarang untuk lebih baik fokus kepada persiapan Pilkada di 2020 daripada terlalu jauh menyikapi polemik soal munas. "Saya meyakini Munas tahun ini adalah sebuah keniscayaan, kewajiban organisasi yang harus digelar. Bagi saya munas jangan sampai menjadi tujuan jangka pendek, akan tetapi menjadi jembatan untuk persiapan matang menghadapi pilkada 2020," ujar Ikhsan yang juga menjabat salah satu ketua DPP AMPI di Jakarta (3/7/201). "Sebagai kader muda saya yakin dengan kekuatan partai yang mampu beradaptasi dengan kondisi apapun, salah satunya dipimpin oleh beberapa ketua dalam satu periode" terang Ikhsan. Berbeda dengan kader muda lain yang sudah semangat "45" menggaungkan dukungan kepada masing-masing calon, ikhsan justru merasa tidak tertarik dengan isu tersebut. "Jujur saja saya malas dengan isu pragmatis soal munas yang pembicaranya hanya itu itu saja, sebagai anak muda saya lebih tertarik mendengar apa strategi kita merebut kepemimpinan daerah di 2020," ujarnya. Terhadap yang menentang Airlangga, Ikhsan berharap mereka tidak terburu-buru berpolemik di luar "Saya haqul yakin masyarakat lebih ingin mendengar apa yang ingin partai lakukan kedepan daripada mendengar polemik perebutan kekuasaan internal," terangnya. "Saya justru berharap ketua umum kami untuk tidak terlena terhadap pendukung yang tiba tiba memuji berlebihan terhadap kinerja beliau karena itu pasti ada maksud mendekati era kocok ulang posisi penting di pemerintahan," timpal Ikhsan. (mdo/indopos/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: