Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, Hartanya Capai Rp 2 Triliun
Nomorsatukaltim.com - Kongres Luar Biasa PSSI 2023 menghasilkan ketua umum yang baru, yakni Erick Thohir. Menteri BUMN itu akan menahkodai induk sepakbola nasional empat tahun ke depan.
Erick mengalahkan kandidat lain yang bertarung dalam KLB PSSI. Yakni, La Nyalla Mattalitti, Doni Setiabudi, dan Arif Wicaksono. Satu kandidat lain, Fary Djemi Francis, mundur.
Sebanyak 86 votes mempunyai hak untuk menyalurkan suara dalam kongres pemilihan ketua baru kali ini. KLB PSSI dihelat di Hotel Shangri La, Jakarta, Kamis (16/2/2023).
Para pemilih terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi, 18 dari Liga 1, 15 klub anggota Liga 2, 16 klub asal Liga 3, Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia.
Erick mampu meraup 64 suara atau unggul dibanding caketum lain yakni La Nyalla yang hanya meraih 22 suara, dua kandidat lain, Doni Setiabudi dan Arif Putra Wicaksono tidak meraih suara. Selain itu, juga ada dua Wakil Ketua Umum PSSI terbaru yaitu Menpora Zainudin Amali dan Ratu Tisha.
Dalam siaran akun PSSI TV, ada video pertemuan Erick Thohir dengan mantan Ketum PSSI Mochamad Iriawan. Keduanya saling memuji dan saling mendukung.
Usai dinyatakan sebagai Ketua Umum terpilih, Erick Thohir menyambangi para voter sembari mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.
Di luar itu, seperti keterangan yang ditulis dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Maret 2022, Erick Thohir diketahui memiliki harta kekayaan senilai Rp 2.319.242.458.655 atau Rp 2,3 triliun.
Dari total kekayaan itu, senilai Rp 364.201.100.000 berbentuk tanah dan bangunan, harga bergerak lainnya Rp 27.996.250.000.
Erick juga memiliki surat berharga senilai Rp 1.722.549.424.100, kas dan setara kas Rp 209.370.369.495, dan harta lainnya senilai Rp 159.200.899.207. Ia juga tercatat memiliki utang sebesar Rp 165.952.084.147.
Untuk alat transportasi dan mesin, khususnya kendaraan, Erick melaporkan memiliki mobil dan motor senilai Rp 1.876.500.000.
Harta kendaraan itu terdiri dari unit mobil Mercedes-Benz W108280S tahun 1969, dengan status hibah tanpa akta, yang nilainya ditaksir Rp 110.000.000.
Erick Thohir juga melaporkan kepemilikan Mercedes-Benz S400L tahun 2016, hasil sendiri, dengan taksiran harga saat ini Rp 1.760.000.000. Selain itu, ada satu unit motor Honda NF125TR tahun 2011, hasil sendiri, dengan taksiran harga Rp 6.500.000.
Ia menegaskan ada banyak tantangan untuk sepakbola Indonesia. Jangka pendeknya adalah pagelaran Piala Dunia U-20.
"Saya terima kasih sudah dipercaya, untuk memastikan sepakbola Indonesia lebih baik lagi, untuk jangka pendeknya Piala Dunia U-20," terangnya.
"Kita belum menang, kemenangan ini bukan karena saya terpilih jadi ketua umum. Kemenangan dan cita-cita kita adalah ketika para suporter bisa pulang ke rumah dengan selamat, kemenangan kita ketika dari daerah-daerah bisa memberikan jago-jago sepakbola," imbub Erick dalam pidatonya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: