Perkebunan Jadi Andalan Ungkit Investasi di Tahun Politik

Perkebunan Jadi Andalan Ungkit Investasi di Tahun Politik

Berau, Nomorsatukaltim.com – Perkebunan akan menjadi andalan Pemerintah Kabupaten Berau dalam mendongkrak investasi tahun 2023. Tahun lalu, sektor ini menjadi penyelamat di tengah belum pulihnya pariwisata yang menjadi andalan. Badai pandemi menyebabkan nilai investasi  di Bumi Batiwakkal jeblok. Hal ini diakui langsung Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Berau, Fendra Firnawan. Kepada wartawan, Fendra Firnawan mengakui bahwa investasi yang masuk ke Berau tahun 2022 mengalami penurunan. “Tahun lalu seluruh dunia baru pulih dari COVID-19,” ujar Fendra. “Itu memengaruhi investasi kita,” imbuhnya. Menyusul semakin membaiknya situasi pandemi serta potensi komoditas khususnya perkebunan, tahun ini DPMPTSP akan menawarkan sektor perkebunan dan hilirasi. “Memang belum ada arahan khusus untuk target capaian investasi. Tapi kami akan memaksimalkan potensi yang sudah ada, perkebunan,” kata dia. Pemerintah masih akan menawarkan sektor pariwisata, namun juga kelapa sawit. Tahun lalu, sebuah perusahaan sawit nasional telah melakukan investasi di Berau dengan nilai Rp 450 miliar. Selain ‘pohon minyak’, DPMPTSP Berau juga akan menawarkan coklat atau kakao sebagai salah satu target program hilirisasi. Bahkan, Fendra mengakui targetnya bukan hanya investasi sekedar perkebunan coklat saja. Ia menginginkan lebih daripada itu, sehingga tidak hanya kebun bahkan jika bisa dirinya ingin adanya pabrik pengolahannya. "Ini kan sesuai kata presiden, untuk hilirisasi," tuturnya. Sejauh ini sendiri, izin yang usaha yang sudah diterbitkan mayoritas dari jenis usaha perkebunan sawit. Sesuai kewenangan daerah juga, bahwa sejauh ini DPMPTSP Berau tidak mengurus perizinan tambang. Sebab, hal itu merupakan kewenangan pemerintah pusat. (*)   Reporter: Amnil Izza    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: