Tak Rela Istri Direbut, Pria Ini Tebas Tangan Korbannya hingga Putus

Tak Rela Istri Direbut, Pria Ini Tebas Tangan Korbannya hingga Putus

Kutim, nomorsatukaltim.com – Seorang pria di Kecamatan Sandaran, Kutai Timur (Kutim) nekat tebas tangan orang yang diduga mendekati istrinya. Menggunakan parang, Jm (48) tidak ragu menebaskan sajam tersebut hingga tangan kiri Hs (45) putus. Pelaku merasa tidak rela jika istrinya didekati orang lain.

Diketahui hubungan antara pelaku dan istrinya yang pertama masih resmi secara agama. Hingga kini belum ada surat resmi perceraian dari Pengadilan Agama. Meski keduanya sudah pisah ranjang, bahkan pelaku diketahui sudah memiliki istri baru. Bermula pada Senin (10/1/2022) pagi, pelaku mendengar jika Hs telah menyuruh seseorang meneken surat melepas hak atas status istrinya. Jm yang merupakan warga Desa Manubar Dalam langsung mencari korban menggunakan mobil dan berbekal sebilah parang. Rupanya ia melihat korban di Jalan Ring Road PT BMA, Desa Marukangan. Pelaku coba mengejar dan memanggil, namun tidak digubris korban yang memakai sepeda motor. Hingga akhirnya mobil pelaku memepet sepeda motor korban sampai terjatuh. Pelaku pun segera keluar mobil sambil menenteng sebilah parang. Kemudian terjadilah percekcokan dan adu mulut di jalan poros tersebut, hingga akhirnya berujung perkelahian. Pelaku tiga kali coba menghujamkan parangnya kepada korban. Percobaan pertama rupanya gagal, bahkan pelaku sempat terjatuh karena kondisi jalan yang becek. Pada posisi terjatuh pelaku kembali mengayunkan parangnya, tapi bisa dihindari korban. Dengan cepat pelaku kembali berdiri dan kembali menimpas korban. Karena tidak bisa menghindari lagi, korban coba menangkis hujaman parang tersebut dengan tangan kirinya. Nahas hal tersebut justru mengakibatkan lengannya putus. Usai kejadian tersebut, pelaku langsung meninggalkan korban dan menyerahkan diri ke Polsek Sangkulirang. Kapolsek Sangkulirang, AKP D. Jelatu membenarkan kejadian tersebut. Pertemuan di jalan yang membuat terjadinya percekcokan hingga akhirnya pelaku membacok tangan korban hingga putus. “Saat ini korban sudah dirujuk ke RSUD Kudungga untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” ucap AKP D. Jelatu. Dijelaskan, terkait kasus ini murni permasalahan pribadi dan dipastikan proses hukum terhadap pelaku tetap berjalan. Bahkan saat ini, pelaku sudah diamankan di Polsek Sangkulirang dan akan dimintai keterangan lebih lanjut. “Kami tetap proses sesuai hukum yang berlaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tandasnya. (bct/dah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: