Pemkab Kutim Data Ulang Warga yang Vaksin

Pemkab Kutim Data Ulang Warga yang Vaksin

KUTIM, nomorsatukaltim.com – Mendata warga yang sudah divaksin tampaknya bakal jadi pekerjaan baru Dinas Kesehatan (Diskes). Sebab, vaksinasi yang telah dilakukan Pemkab Kutai Timur (Kutim) masih terpusat di Sangatta Utara. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Diskes Kutim, dr M Yusuf menjelaskan, berbagai dukungan sebenarnya berdatangan untuk mendukung program vaksinasi. Namun vaksinasi massal yang digelar itu mengundang warga dari kecamatan datang ke ibu kota kabupaten. “Terutama kecamatan yang dekat dengan Sangatta Utara, Rantau Pulung, Teluk Pandan dan Bengalon,” ucapnya dikutip dari Harian Disway Kaltim - Disway News Network (DNN). Baca juga: Data Vaksinasi di P-Care Dibiarkan Tak Sinkron, Kadiskes Paser Beri Alasan Dilakukan di Sangatta Utara, maka data yang dimasukkan pun milik kecamatan tersebut. Sehingga ada ketimpangan data pada kecamatan lain. Capaian vaksinasi di kecamatan lain pun menjadi rendah. “Karena warganya sudah divaksin di Sangatta Utara. Hal ini yang harus dicari tahu kepastiannya,” tuturnya. Bukan tidak mungkin, justru malah banyak warga Sangatta Utara yang belum divaksin. Hanya saja tertutupi dengan warga kecamatan lain yang datang untuk vaksinasi di Sangatta Utara. Karena alasan itu maka menurutnya perlu ada validasi data warga yang divaksin. “Jadi memang perlu didata ulang hingga kami mudah untuk mendatangi warga yang dimaksud,” bebernya. Upaya yang menurutnya bisa dilakukan dengan meminta bantuan dari Ketua RT. Dengan melakukan pendataan yang disesuaikan dengan data milik Diskes. Ia menilai itu bakal lebih mudah untuk dijalankan. “Ketua RT tentu bisa mendatangi langsung warga untuk memastikan apakah warga sudah divaksin atau belum,” katanya. Selain itu Yusuf juga berharap data yang dikumpulkan ini objektif dan sesuai dengan fakta di lapangan. Tujuannya agar dapat dipastikan berapa warga yang sudah divaksin di Kutim. Sehingga ketimpangan capaian vaksinasi ini bisa diselesaikan. “Artinya perlu ada data dari RT mengenai ada berapa jumlah warga yang sudah divaksin,” tandasnya. BCT/ZUL

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: