Penyelesaian Gedung Perpusda PPU Terhambat

Penyelesaian Gedung Perpusda PPU Terhambat

PPU, nomorsatukaltim.com - Pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) baru milik Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Penajam Paser Utara (PPU) terlambat. Akibatnya ada potensi kehilangan penerimaan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 500 juta. Proyek pembangunan gedung Perpusda itu menggunakan anggaran bersumber dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp 10 miliar. Seharusnya, proyek ini sudah selesai pada akhir September 2021 lalu. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dispusip PPU, Durajat mengaku pembangunan gedung perpustakaan tinggal finishing saja. "Minggu ini harusnya sudah mendekati 90 persen,” ucapnya, Kamis (2/12/2021), dikutip dari Harian Disway Kaltim - Disway News Network (DNN). Menurut Durajat, belum selesainya pengerjaan gedung perpustakaan disebabkan keterlambatan pengiriman bahan material untuk ornamen. Hal itu berdasarkan informasi dari pihak kontraktor pelaksana, PT Diva Jaya Konstruksi. Sesuai kontrak, pengerjaan berakhir pada 28 September 2021. Masa pengerjaan gedung Perpusda selama 210 hari kalender, dimulai 3 Maret 2021. Namun begitu, keterlambatan ini, masih bisa ditoleransi. Penyelesaian pembangunan gedung yang terletak di jalur Gerbang Madani tersebut, akan dilakukan perpanjangan kontrak selama dua bulan. “Kalau belum selesai, kemungkinan sisanya akan kami lelang ulang, dan kami bayar sesuai progres (pengerjaan),” jelas Durajat. Adapun untuk melengkapi fasilitas gedung perpustakaan ini, dinasnya telah mengajukan bantuan anggaran ke Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Hasilnya, Perpusnas kembali memberikan dana Rp 1 miliar untuk interior dan sarana pendukung. Tapi karena keterlambatan perampungan gedung, anggaran yang telah disetujui tadi berkurang menjadi hanya setengahnya saja. “Ya mungkin faktor (keterlambatan) itu. Masalahnya waktu itu saya berjanji gedung selesai tepat waktu. Tapi kan belum selesai,” ungkap Durajat.. Keberadaan Perpusda ini untuk memenuhi kebutuhan fasilitas baca. Sekaligus upaya pemerintah daerah meningkatkan literasi masyarakat. Tak hanya itu, adanya gedung ini juga akan dimanfaatkan Dispusip PPU sebagai kantor sementara. RSY/ZUL

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: