Penjaringan Golkar Dibuka Januari, Konvensi Februari

Penjaringan Golkar Dibuka Januari, Konvensi Februari

Ketua Harian DPD Partai Golkar Balikpapan Kashariyanto (dua kiri) bersama jajaran saat berkunjung ke DPD Partai Golkar Kaltim di Samarinda. Kunjungan itu, menyampaikan hasil pleno DPD Partai Golkar Balikpapan. (ist)

Balikpapan, DiswayKaltim.com - Partai Golkar akan membuka penjaringan bakal calon kepala daerah Balikpapan di Januari 2020. Ini berdasarkan petunjuk pelaksanaan yang dikeluarkan pimpinan pusat partai tersebut.

"Penjaringan tetap dijalankan. Proses penjaringan sesuai juklak," kata Ketua Harian DPD Partai Golkar Balikpapan Kashariyanto kepada DiswayKaltim.com, Jumat (1/11/2019).

DPD Partai Golkar Balikpapan telah sepakat mendukung Rahmad Mas'ud. Sebagai bacalon wali kota. Ini mengacu hasil rapat pleno Agustus lalu.

Kalaupun dibuka pendaftaran dan penjaringan, Golkar Balikpapan fokus pencarian sosok yang akan mendampingi Rahmad Mas'ud.

"Tapi tetap dibuka. Pendaftaran sebagai wali kota juga dibuka. Karena yang menentukan kan DPP partai. Kalau DPD Balikpapan, tinggal mencari siapa wakil Pak Rahmad. Karena kita sudah sepakat mendukung Pak Rahmad," lanjutnya.

Dalam waktu dekat, sambung Kashariyanto, pihaknya akan berkunjung ke DPP Partai Golkar. Di Jakarta. Tujuannya, mengantarkan hasil pleno yang mendukung Rahmad Mas'ud sebagai bacalon kepala daerah, Wali Kota Balikpapan.

"Kita sudah ke Samarinda, Kamis (31/10/2019). Antar hasil pleno yang isinya mengusung Pak Rahmad sebagai bacalon wali kota. Nanti kita ke Jakarta. Menyampaikan hasil pleno kita ke DPP. Kalau Golkar Balikpapan sepakat mendukung Pak Rahmad. Tapi yang menentukan kan DPP," jelasnya.

Untuk pendaftaran dan penjaringan, dibuka mulai 1-15 Januari 2020. "Itu rencana. Belum diplenokan. Kan semua harus berdasarkan hasil pleno," imbuh Kas, sapaan karibnya.

Untuk bacalon wakil wali kota, yang mendaftar harus melalui mekanisme. Mulai turun sosialisasi ke masyarakat hingga konvensi. Prosesnya, mulai berlangsung Februari.

"Mereka (para bacalon wakil wali kota) harus datang ke kecamatan, kelurahan. Keliling. Kemudian menyampaikan pokok-pokok pikiran terkait pembangunan kota di depan jajaran Partai Golkar Balikpapan dan perwakilan Partai Golkar Kaltim. Itu kira-kira prosesnya antara Februari hingga akhir Maret. Kemudian kita turunkan survei," jelas Kas.

Setelah itu, nama-nama yang ada diserahkan ke DPP partai. "Kemudian nama disampaikan ke DPP Partai Golkar. Semua yang menentukan, keputusan DPP partai," jelasnya. (sah/rap)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: