Reorganisasi Pertamina, PHI Bawahi 3  KKKS

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com – Proses reorganisasi Pertamina masih terus berlangsung. Kegiatan usaha perusahaan energi pelat merah di sektor hulu, kini dikelola oleh Subholding Upstream. Kegiatan itu mencakup eksplorasi, pengeboran, pengembangan dan produksi minyak, gas dan panas bumi, penyediaan jasa teknologi, serta jasa pemboran dan services, baik dalam maupun luar negeri. Subholding Upstream dinahkodai oleh Pertamina Hulu Energi dengan 8 Entitas Anak Perusahaan Hulu (APH), salah satunya PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI). Perusahaan ini mengelola aset hulu migas yang berada di Regional 3 Kalimantan. Struktur baru itu diperkenalkan langsung Senior Manager Relations PHI Regional 3 Kalimantan Farah Dewi, dalam pertemuan dengan para pemimpin media massa di Balikpapan, Senin (15/11) malam. “Kami bahagia bisa hadir dalam pertemuan ini karena sudah sekitar dua tahun belakangan terkendala pandemi sehingga komunikasi yang terjalin lebih banyak melalui jalur virtual,” kata Farah Dewi didampingi Manager Communication, Relations & CID PT PHI Regional 3 Kalimantan, Dony Indrawan. Farah Dewi mengapresiasi kerja sama yang selama ini telah berlangsung antara media di Balikpapan dengan Pertamina. "Dukungan ini cukup penting dan harus kita bina dengan baik. Kadarullah, ada pandemi dan kini (kondisi) sudah membaik. Makanya tim saya yang diketuai Pak Dony, bersemangat sekali untuk terbang ke Balikpapan," ujarnya. Farah Dewi juga memberikan gambaran terkait perubahan reorganisasi PHI atau kini dikenal dengan Region 3 Kalimantan, yang membawahi Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Pertamina Hulu Mahakam (PHM), Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) dan Pertamina Hulu Sanga-Sanga (PHSS). "Pertamina baru saja melakukan suatu bentuk reorganisasi sehingga kita dibagi dalam beberapa regional di sektor hulu. Nah di Kalimantan ini adalah Region ke 3," ujarnya. Dony Indrawan menjelaskan lebih detail terkait reorganisasi Subholding Upstream, yakni adanya pembagian regional mulai dari Regional 1 untuk wilayah Sumatera di kelola oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR), Regional 2 Jawa dikelola oleh Pertamina EP dan Regional 3 Kalimantan yang selama ini dikelola PHI. "Regional 4 untuk Indonesia bagian Timur dikelola oleh Pertamina EP Cepu. sementara Regional 5, aset kita di luar negeri dikelola Pertamina International Eksplorasi dan Produksi," urainya. Dony juga menyampaikan berbagai program khususnya yang terkait dengan program sosial perusahaan atau CSR yang selama ini sudah dilaksanakan di berbagai wilayah kerja perusahaan pelat merah tersebut. Menurutnya selama ini sudah ada banyak bentuk pemberdayaan masyarakat sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Regional 3 Kalimantan yang berkembang. Program itu benar-benar terasa manfaatnya bagi masyarakat sekitar. Hanya saja sejauh ini, masih banyak juga yang belum tahu terkait bagaimana dampak kehadirannya TJSL yang selama ini men-support berbagai kelompok penerima manfaat CSR, meskipun berulang kali mendapat penghargaan baik domestik dan mancanegara. Adapun beberapa program TJSL seperti program Rulika atau Rumah Literasi Kreatif “Bunga Kertas” bergerak di bidang pendidikan, yang berlokasi di Desa Beringin Agung, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Ada juga program pembinaan kelompok usaha madu kelulut di Desa Sangatta Selatan di Kutai Timur (Kutim). Program lainnya yakni Budidaya Lalat Hitam atau disingkat BULATIH, yang dikembangkan di Desa Girimukti, Penajam Paser Utara (PPU). Program ini mendapat hadiah utama Penghargaan Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) yang diselenggarakan oleh Bapelitbang PPU, beberapa waktu lalu. "Kami menginginkan agar program tanggung jawab perusahaan ini lebih dikenal luas. Kami berharap kerja sama dengan media dapat meningkatkan wawasan masyarakat terhadap program-program kami yang bersentuhan langsung dengan warga di wilayah kerja kami," urainya. Dalam kesempatan itu, Farah Dewi bersama Dony Indrawan juga menyampaikan kenang-kenangan berupa plakat dari Regional 3 Kalimantan kepada perwakilan media, menandai kerja sama yang telah terjalin sampai saat ini. *RYN

Sumber: