Puryadi: Saya Lewat Sambil Berzikir

Puryadi: Saya Lewat Sambil Berzikir

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com -  Anggota DPRD Balikpapan, Puryadi hanya mampu berzikir tiap kali berangkat kerja. Pasalnya, politikus Nasdem ini hampir saban hari melintas di Jalan Taman Sari yang rusak parah. Lubang jalan menganga selama bertahun-tahun, tanpa tersentuh perbaikan. Pada saat musim hujan seperti saat ini, akses jalan di Perumahan Taman Bukit Sari, Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara, kian mengkhawatirkan. Lapisan aspalnya tergerus dan banyak lubangnya. Sehingga warga yang melintas harus benar-benar ahli menghindari cekungan-cekungan tersebut. Puryadi mengaku telah mendorong agar perbaikan segera dilakukan. "Saya sendiri sabar juga. Setiap hari saya melewati jalan itu sambil berzikir. Kita memang harus sabar," ujar anggota Komisi IV itu. Politisi dari fraksi Naspehando itu menyebut tiada henti-hentinya berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Balikpapan Andi Yusri Ramli setiap hari. Sejauh ini, informasi dari dinas terkait bahwa jalan tersebut akan segera diperbaiki. "Karena saya tidak berada di komisi III, otomatis komunikasi langsung dengan kepala dinas. Dan beliau menjawab seperti itu. Sabar dulu Pak Pur. Kita sudah anggarkan di perubahan, kita eksekusi sekian," terangnya. Puryadi menyebut sebenarnya persoalan akses jalan di Perumahan Taman Bukit Sari dan beberapa titik lain di Daerah Pemilihannya ( Dapil) Balikpapan Utara, sudah diusulkan dalam Musrenbang tingkat kecamatan, baru-baru ini. Bahkan, kata dia, jalan rusak itu sudah menjadi program prioritas yang akan segera diselesaikan. Namun nyatanya rencana perbaikan jalan baru dilaksanakan dalam waktu dekat dan berlanjut sampai 2022. "Dalam hal ini untuk pengawalan di Taman Sari, itu juga menunggu. Itu memang sudah diproses dalam (pembahasan) perubahan. Itu bertahap. Jadi mungkin di APBD 2022 murni akan dianggarkan kembali," imbuh Puryadi. Namun demikian, Puryadi berharap agar dinas terkait bisa segera mengambil langkah perbaikan jalan secepatnya. Banyak warga yang sudah gerah namun tak banyak yang bisa dilakukan kecuali berharap Pemkot Balikpapan melalui dinas terkait, segera mengambil langkah perbaikan di kawasan tersebut. "Saya pernah jatuh di sini. Ini jalan akses kalau mau ke kantor. Sedih rasanya, apa lagi kalau hujan," ujar Atikah, warga yang selalu bolak-balik lewat jalan tersebut, Senin (8/11/2021). Warga lainnya Dhani menyebut akses jalan masih mulus-mulus saja saat awal peresmian perumahan Batuah oleh Presiden RI Joko Widodo. Namun kini kondisinya bikin miris. "Tidak ada pembuangan air (drainase) kanan dan kirinya," ungkapnya. Kerusakan jalan itu juga diperparah dengan ketiadaan saluran air yang tertutup bangunan milik warga. Tak sedikit pula, pemilik usaha meletakkan material di sisi jalan. (ryn)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: