Baru 62 Persen Masyarakat Kukar yang Dilayani Perumda Tirta Mahakam

Kukar, nomorsatukaltim.com - Belum semua masyarakat di Kukar teraliri air bersih dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Mahakam. Baru 62 persen masyarakat Kukar yang terlayani.

Saat inipun, total sambungan rumah tangga (SR) di Kukar baru mencapai 89.300 SR, yang terlayani oleh 32 cabang dan ranting Perumda Tirta Mahakam di kecamatan dan desa/kelurahan. Berbicara kendala, selain topografi yang dimiliki oleh Kukar terbilang unik. Anggaran pun yang disebut-sebut jadi salah satu faktor penyebab layanan belum mencapai 100 persen. Sejauh itu anggaran tersedia untuk dilakukan pemasangan saluran airnya, maka dipastikan pendistribusian air bersih bisa segera rampung. Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Mahakam, Suparno, menjelaskan jika pihaknya berharap ada pengalokasian anggaran secara khusus. Demi menyampaikan dan menyalurkan salah satu kebutuhan dasar yang wajib didapatkan masyarakat. "Karena memang kebutuhan ini wajib dipenuhi, baik pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten," ujar Suparno pada nomorsatukaltim. Terkait sebaran pelayanan, sejauh ini Perumda Tirta Mahakam baru mampu melayani sekitar 100 desa lebih. Ditambah 50 desa dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) melalui program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas). Desa-desa yang berada di daerah pesisir, contohnya seperti Desa Sepatin dan Desa Muara Pantuan yang terletak di daerah delta. Akan coba dibangun reservoir atau penampungan sementara di daerah terdekat. Dikarenakan jika tetap memaksa mengolah air laut menjadi air siap konsumsi, membutuhkan anggaran yang besar. Selanjutnya BUMDes yang diharapkan bisa mengelola, dan pemerintah menyiapkan jaringannya. "Kalau diolah dengan teknologi WTP sangat mahal, maintenance nya juga mahal," lanjut Suparno. Namun, Suparno menjelaskan sambungan baru tiap bulannya di Kukar terus berjalan. Demi mengejar target pemenuhan air bersih ke seluruh masyarakat. Total tiap bulannya, ada sekitar 100 SR baru yang dilakukan oleh Perumda Tirta Mahakam. Melihat kemampuan produksi yang dimiliki, yakni 120 liter perdetik tiap Water Treatment Process (WTP) milik Perumda Tirta Mahakam. "Tinggal kita lihat dimana animo masyarakat (Kukar) yang ingin memasang sambungan baru," pungkas Suparno. (mrf/boy)

Sumber: