Tidak Ada Penutupan Pasar, Hanya Buka Tutup Berlaku H -5 Lebaran

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Samarinda, Marnabas memastikan tidak ada penutupan pasar pada masa pengetatan jelang Lebaran. Yang akan diberlakukan yakni pengawasan pada pasar-pasar dan tempat-tempat yang berpotensi memunculkan keramaian.

Disdag Samarinda telah berkoordinasi dengan Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan. Dan merencanakan buka tutup pasar dan pusat belanja mulai lima hari sebelum Lebaran. Opsi itu dijalankan jika pengawasan melihat jumlah pengunjung pada pasar dan pusat perbelanjaan mulai ramai dan tidak terkendali. "Artinya dilakukan kalau di dalam (pasar, Red) kondisinya sudah crowded (berdesakan). Maka dari luar kita tutup dulu. Jadi bukan tutup pasar," jelas Marnabas kepada Disway Kaltim dan nomorsatukaltim.com, Kamis (6/5/2021). Lebih jauh, ia menuturkan, pihaknya hanya akan memantau terlebih dahulu. Jika dilihat pengunjung mulai membeludak, maka pintu masuk akan ditutup dahulu. Untuk membatasi pengunjung masuk secara bergantian. "Kan yang di dalam pasti ke luar. Nanti kalau sudah keluar baru gantian masuk," imbuh Marnabas. Kebijakan tersebut bersifat situasional. Jika keadaannya normal saja, pengunjung bisa mengatur jarak dengan baik. Kapasitas orang di dalam pasar normal, berarti tidak ada masalah. Hanya dikecualikan bila terjadi overkapasitas. Seperti yang pernah terjadi di Pasar Segiri ketika ada rencana penutupan pasar. “Penuh orang, itu akan kita urai, kalau sudah diurai masih berdempetan, maka yang di luar kita tahan dulu," bebernya. Menurutnya, yang paling berpotensi terjadi hal demikian, ada dua tempat. Yakni di Pasar Pagi dan Pasar Segiri. Namun sejauh ini, katanya, "Normal saja, ya bagus aja, artinya orang sadar untuk bergantian belanja." Marnabas mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan camat. Untuk meminta menurunkan Satgas COVID-19 kelurahan dan kecamatan membantu mengatur warga yang mulai memadati pasar-pasar dan pusat perbelanjaan beberapa hari terakhir. (das/eny)

Sumber: