Basarnas Kaltim Kembali Evakuasi 14 Korban Laka Air ke Pelabuhan Semayang

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Kecelakaan (Laka) air yang terjadi di perairan Balikpapan pada Selasa (2/3/2021) sekitar pukul 22.20 Wita, mengakibatkan terombang ambingnya 23 orang warga negara asing (WNA) dan WNI. Namun rupanya, masih ada proses evakusi bagi korban lainnya.

Saat ini, Basarnas Kaltim bersama TNI-Polri beserta jajaran relawan kebencanaan tengah menunggu 14 orang korban laka air tersebut. ke-14 korban itu terdiri atas 3 WNI dan 11 WNA. Kasi Ops Basarnas Kaltim, Octavianto mengatakan, kronologis kejadian laka air tersebut bermula saat tiga speed boat yang dikemudikan para WNI itu hendak menjemput para WNA yang akan melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) di Kota Balikpapan. Lantaran cuaca buruk, menyebabkan ketiga kapal speed boat tersebut terbalik. Baca juga: 23 WNA Ukraina Terombang-ambing di Laut Balikpapan "20 WNA ini merupakan ABK MV Eurydiki. Rencananya mereka mau PCR atau tes swab di Balikpapan," jelasnya, Rabu (3/3/2021). Lanjut Octavianto, para WNA yang sebagian besar merupakan warga negara Ukraina tersebut rencananya akan terbang ke Jakarta, kemudian kembali ke negaranya melalui Balikpapan usai tes usap. "Laka air tersebut terjadi di buoy 0, masih masuk wilayah air Balikpapan. Alhamdulillah semua selamat," jelasnya. Saat ini 14 korban tersebut sedang dalam perjalanan menuju posko di dermaga pelabuhan Semayang Balikpapan. Sudah tersedia pula unit ambulans untuk memeriksa kesehatan para korban, serta tim dari Imigrasi yang akan mendata para WNA tersebut. "Evakuasi saat ini kita bersama AL, TNI-Polri dan relawan mengerahkan satu alut (alat utama) menuju LKP (last known position). Korban 14 orang sedang menuju ke sini (Pelabuhan Semayang)," tambah Octavianto. Sementara itu pada Rabu (3/3/2021) sekitar 04.30 Wita, korban dengan jumlah 9 orang WNA sudah dievakuasi ke darat. Dan sudah pula dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dan Imigrasi. Ke-9 WNA tersebut pun dinyatakan sehat dan aman, sehingga diperbolehkan beristirahat di salah satu hotel di Balikpapan. (bom/zul)

Sumber: