Dorong Investasi Jasa Konstruksi di Penajam Paser Utara

Banner 2, Pemkab PPU-Reza-nomorsatukaltim.disway.id

PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM - Guna mendorong investasi di bidang konstruksi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya meningkatkan penyediaan akses informasi yang jauh lebih baik.

Selain itu, memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan bagi seluruh pelaku industri.

Langkah dilakukan demi mewujudkan proyek-proyek konstruksi berkualitas dan berdampak positif bagi perkembangan Kabupaten PPU.

"Pemkab PPU sangat memerlukan dukungan dan partisipasi aktif dari semua unsur jasa konstruksi sesuai peran dan fungsinya," kata Penjabat (Pj) Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin.

BACA JUGA : IKN jadi Keuntungan PPU Terapkan Konsep Smart City

Itu disampaikannya saat membuka forum jasa konstruksi di Hotel Rich, Kelurahan Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, Kamis (28/11/2024) lalu.

Dalam pelaksanaan, peserta mulai dari unsur masyarakat jasa konstruksi baik dari pengguna jasa, penyedia jasa, tenaga kerja, asosiasi, akademisi, praktisi.

"Kami harapkan dapat memberikan informasi, masukan serta saran dan solusi yang komprehensif dalam rangka mendukung pelaksanaan penyelenggaraan jasa konstruksi," jelasnya.

Menurutnya, forum jasa konstruksi tersebut menjadi sarana komunikasi, konsultasi, dan informasi antara masyarakat jasa konstruksi, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dan juga diharapkan terjalinnya kesepahaman dan kerjasama yang baik antara seluruh unsur masyarakat jasa konstruksi.

BACA JUGA : Bank Indonesia Sebut Kaltim Terus Alami Peningkatan Ekonomi Berkat Adanya IKN

Dirinya berharap kepada semua pihak terkait agar dengan penyelenggaraan jasa konstruksi tersebut dapat meningkatkan kinerja yang professional dalam menyelenggarakan jasa konstruksi.

Yakni bersama-sama bergerak maju, menciptakan perubahan nyata, dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah.

"Pesan saya kepada seluruh peserta, manfaatkanlah sebaik-baiknya acara forum ini dengan semaksimal mungkin, agar penyelenggaraan jasa konstruksi dapat terlaksana dengan baik," pungkas Zainal.

Sumber: