PDIP Balikpapan Buka Pintu Koalisi dengan Golkar
Balikpapan, Diswaykaltim.com - PDIP Balikpapan tengah melakukan lobi-lobi politik. Membuka pintu koalisi. Termasuk dengan Golkar. Untuk mempersiapkan Pilkada tahun depan.
Sekjen DPC PDIP Balikpapan, Budiono, membeber hal itu, Kamis, (26/9/2019). Dari sambungan udara, ia bilang, "Sangat terbuka lebar koalisi dengan Golkar."
PDIP Balikpapan telah menjaring tujuh nama. Semua nama sudah disetor ke pusat. Sejak tanggal 23 September lalu. Kini, pihaknya masih melakukan seleksi internal.
Di antaranya, test psikologi dan tahapan lain. Dari tujuh nama itu, Budiono tidak menampik. Kalau nama Safaruddin paling mencuat. Sebabnya, popularitas dan elektabilitasnya menonjol.
"Tapi, bola ada di DPP Jakarta," ujarnya, dari balik seluler. Namun, kemungkinan majunya Safaruddin di atas 75 persen. Alasannya, Balikpapan bakal menjadi kota tersibuk. Jika kelak, Ibu Kota Negara, benar-benar pindah ke Kaltim.
"Maka dibutuhkan pemimpin yang tegas dan solutif untuk Balikpapan," ujarnya. Seraya tertawa saat ditanyakan pemimpin yang dimaksud itu Safaruddin.
Disinggung kemungkinan pasangan Safaruddin dengan Rahmad Mas'ud, ia tertawa terbahak-bahak lagi. Katanya, "Tidak ada yang mustahil dalam politik. Bisa saja semua itu terjadi," ujarnya.
Namun, Budiono tidak mau jumawa. Sekiranya Safaruddin bakal berpasangan dengan Rahmad. PDIP tidak mau menganggap nantinya hanya melawan kotak kosong. Semua kandidat punya kans sama.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, yang juga dihubungi melalui sambungan telepon, mengamini. Jika PDIP punya target besar. Di Pilkada Serentak 2020.
Tapi, ia belum mau bicara banyak tentang siapa kandidat yang dimajukan. Untuk Pilkada Balikpapan. "Nanti, ya Mas. Saya masih rapat," kata Hasto. (rap)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: